Advertorial
Sekda PPU Sebut Kolaborasi Penting untuk Jaga Lingkungan Tetap Bersih dan Sehat
Kaltimtoday.co, Penajam - Pantai Nipah-Nipah menjadi saksi bagi kegiatan berarti dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU, Rabu (21/2/2024).
Acara tersebut juga dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Sekretaris Daerah Penajam Paser Utara (PPU), Tohar yang turut serta membersamai dalam kesempatan tersebut.
"Hari ini, kita berkolaborasi dan bersinergi dengan salah satu korporat kemudian dari unsur pemerintah juga ada, bahkan dari anak-anak sekolah juga ada, terutama sekolah yang sudah kita tetapkan sebagai Sekolah Laboratorium Pancasila (SLP)," ungkap Tohar, menyoroti kerjasama lintas sektor yang terjalin dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan.
Dalam suasana yang penuh semangat, Tohar menekankan pentingnya memberikan contoh yang baik kepada generasi muda.
"Yang terpenting, yang tua memberikan contoh kepada anak-anak sekaligus aktorrisasi bahwa kita bagian tidak terpisahkan. Itu maknanya bahwa kolaborasi dan sinergi ini menjadi penting bagi kita dan kepedulian kita tidak hanya berhenti sampai di sini, tetapi sampai ke depan," katanya.
Tohar juga menegaskan bahwa, upaya menjaga lingkungan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau kalangan tertentu, melainkan merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat.
"Maka, daya dukung lingkungan harus kita yakinkan dan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya," tambahnya, menggarisbawahi peran penting setiap individu dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Dalam konteks kesadaran lingkungan, Tohar mengajak semua pihak untuk memastikan bahwa lingkungan sekitar tetap terjaga dengan baik.
"Karena ini kita ada di bagian yang common sense, artinya berada di lingkungan yang siapa saja boleh menanam dan memelihara ini ada di bagian kita," tutupnya, mengingatkan akan tanggung jawab kolektif untuk menjaga kelestarian alam demi masa depan yang lebih baik.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Related Posts
- Pembangunan IKN Hancurkan Ekosistem Sungai Pemaluan: Air Keruh, Buaya Semakin Mengancam, Nelayan Terpuruk
- Tak Ada Upaya Pemulihan, Sungai Pemaluan di IKN Terancam Rusak Permanen
- Sukses Turunkan Emisi dan Efisiensi Energi, PT Berau Coal Raih 2 Penghargaan Bidang Lingkungan di ENSIA 2024
- Indonesia Berkomitmen Turunkan Emisi Karbon hingga 31 Persen
- Laporan Global PBB Menggarisbawahi Potensi Indonesia dalam Pertumbuhan Ekonomi Hijau