Advertorial

Sri Juniarsih Ungkap Pencapaian Program Unggulan Menjelang Pilkada Berau 2024

Kaltim Today
27 Agustus 2024 08:03
Sri Juniarsih Ungkap Pencapaian Program Unggulan Menjelang Pilkada Berau 2024
Bupati Berau Sri Juniarsih.

Kaltimtoday.co, Berau - Dengan waktu pelaksanaan Pilkada yang semakin dekat, Bupati Berau Sri Juniarsih terus memacu realisasi 18 program unggulan yang telah dijanjikannya, Senin (26/8/2024).

Meskipun tidak semua program dapat diselesaikan seratus persen, beberapa di antaranya telah mencapai target, sementara yang lain masih dalam proses. Salah satu kendala yang dihadapi adalah kebutuhan untuk menyesuaikan anggaran dengan regulasi yang ada.

Sri Juniarsih menjelaskan bahwa keberhasilan beberapa program ini menunjukkan komitmen Pemkab Berau dalam memenuhi janji kampanye sebelumnya dan memastikan kesejahteraan masyarakat. Dalam upaya memenuhi slogan "uang rakyat kembali ke rakyat", ia menegaskan bahwa berbagai program telah diluncurkan dengan alokasi anggaran yang signifikan.

Beberapa program yang telah berhasil diimplementasikan meliputi pemberian BPJS gratis, pengadaan seribu laptop, peningkatan insentif untuk PNS, PPPK, dan PTT, serta kenaikan Bantuan Langsung Tunai (BLT).

"Saya telah menganggarkan Rp 13 miliar setiap tahun untuk BPJS gratis, sehingga program ini sudah berjalan dan masyarakat tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan manfaatnya," jelas Sri.

Dia juga mengungkapkan bahwa, pembangunan rumah sakit baru, yang semula dianggap sulit terwujud, kini sedang dalam tahap awal. Meskipun diperkirakan baru selesai dalam tiga hingga empat tahun ke depan, penganggaran telah disiapkan untuk memastikan proyek ini terlaksana.

Mengenai tunjangan untuk PNS, PPPK, dan PTT, Sri mengumumkan peningkatan signifikan pada tahun 2024, dengan tunjangan PNS naik menjadi Rp 1.000.000 per bulan, PPPK Rp 500.000 per bulan, dan PTT Rp 300.000 per bulan. Selain itu, BLT untuk masyarakat kurang mampu juga meningkat dari Rp 250.000 menjadi Rp 500.000 per bulan. Kenaikan ini turut berdampak pada gaji Ketua RT, yang naik dari Rp 1.250.000 menjadi Rp 1.500.000.

"Saya naikkan gaji pak RT dari Rp 1.250.000. Di 2024 ini menjadi Rp 1.500.000 dengan tugas yang berat mendata masyarakatnya yang kurang mampu. Sehingga bisa mendapatkan BLT," imbuhnya.

Dengan kenaikan insentif ini, Pemkab Berau berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat dengan dukungan anggaran yang memadai dan sesuai regulasi.

"Selama saya menjabat hampir tiga tahun, APBD kita meningkat menjadi Rp 5 triliun. Saya berusaha sebaik mungkin memenuhi harapan masyarakat," jelasnya.

Selain program unggulan, Sri Juniarsih menegaskan bahwa banyak program tambahan juga telah dijalankan. Salah satunya adalah peningkatan bantuan bagi keluarga yang berduka, dari Rp 2 juta menjadi Rp 4 juta per kematian pada tahun 2024. Sri juga berkomitmen untuk memulihkan Program Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) seperti semula.

"Lalu kader Posyandu. Sebelum saya menjadi bupati masih Rp 600.000 per tahun. Setelah saya menjadi bupati Rp 1 juta per tahun. 2024 ini saya naikkan menjadi Rp 1,4 juta per tahun," tambahnya.

Lebih lanjut, Sri menyebutkan bahwa anggaran untuk penerangan jalan umum (PJU) dan rehabilitasi bantaran sungai juga telah disiapkan. Pada tahun ini, empat kecamatan dalam kota menjadi prioritas dengan alokasi Rp 40 miliar. Selain itu, perbaikan Tepian Ahmad Yani akan menelan biaya Rp 20 miliar, sementara Pulau Derawan akan menerima Rp 30 miliar untuk pengembangan.

Ke depan, Sri memastikan bahwa UMKM akan terus dibina dan didukung, mengingat Berau berpotensi menjadi salah satu kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan berbagai destinasi wisatanya.

"Pelan-pelan kita jadikan Berau ini menjadi kabupaten yang menjadi kebanggaan kita semua. Karena ke depan kalau ada IKN, Berau inilah yang menjadi primadona. Primadona orang-orang untuk berwisata ke Kabupaten Berau," tandasnya.

[RWT | ADV PEMKAB BERAU]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp



Berita Lainnya