Samarinda
Wali Kota Pastikan Semua Guru Dapat Vaksin, Disdik Optimis Gelar PTM untuk Semua Sekolah
Kaltimtoday.co, Samarinda - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) hingga saat ini hanya dijalankan oleh empat sekolah. Diantaranya SMP Islamic Center Jalan , SMP Nabil Husein , serta SMP 42 dan SD 022 di Berambai. Namun, berdasarkan ungkapan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda, Asli Nuryadin banyak sekolah yang kini mengajukan diri, untuk segera menggelar PTM.
Sebab sejak tahun lalu, Disdik Samarinda telah melakukan survei, melalui surat persetujuan orangtua dan wali murid. Hasilnya 86 persen menyetujui untuk segera menggelar PTM.
Hingga dibentuknya 14 sekolah tangguh Covid-19. Di tengah kepemimpinan Wali Kota Samarinda, Andi Harun dan Wakil Wali Kota Rusmadi, harapan untuk menggelar PTM semakin terbuka.
Saat ini program vaksinasi tengah digencarkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, khususnya kepada pejabat publik. Dalam arah baru penanganan Covid-19, Andi Harun memastikan jatah vaksinasi juga akan menyasar untuk seluruh guru dan tenaga kependidikan.
"Pendekatannya nanti akan dibentuk kampung tangguh, di dalamnya termasuk sekolah tangguh Covid-19," ujar Andi Harun.
View this post on Instagram
Dia menargetkan, tahun ini seluruh guru dan tenaga kependidikan harus mendapatkan jatah vaksin. Sehingga seluruh sekolah nantinya bisa menggelar PTM.
"Dengan catatan protokol kesehatan akan lebih diketatkan," ujarnya.
Terpisah, Kepala Disdik Samarinda, Asli Nuryadin mengatakan, program vaksinasi saat ini memang sudah dilakukan oleh pihaknya. Khususnya untuk para guru dan tenaga kependidikan.
"Namun untuk saat ini yang lebih diutamakan adalah sekolah pinggiran, karena persiapan mereka sejak bulan lalu," kata Asli.
Namun, ajuan dari beberapa sekolah untuk menggelar PTM, tetap ditindaklanjuti. Hanya saja harus menunggu arahan dari Satgas Covid-19 Samarinda.
Sebab masih banyak harus dipersiapkan terutama untuk menunjang protokol kesehatan Covid-19.
"Insyaallah semua bisa menggelar PTM, nanti ada tim yang meninjau langsung kesiapannya lalu kami usulkan ke Satgas Covid-19," demikian Asli.
[LIS | NON | ADV DISDIK]