Waspadai! Ini Cara Deteksi Dini Kelainan Seksual yang Bisa Timbulkan Dampak Serius

Kaltim Today
17 Mei 2025 09:57
Waspadai! Ini Cara Deteksi Dini Kelainan Seksual yang Bisa Timbulkan Dampak Serius
Ilustrasi stop kelainan seksual. (Freepik/Istimewa)

Kaltimtoday.co - Munculnya grup Facebook “Fantasi Sedarah” yang kini berganti nama menjadi “Suka Duka” memicu keprihatinan publik. Grup tersebut diketahui berisi konten-konten berbau fantasi seksual sedarah yang melanggar norma dan etika, bahkan bisa berdampak hukum. Fenomena ini menggarisbawahi pentingnya deteksi dini terhadap kelainan seksual atau paraphilia.

Paraphilia adalah kondisi ketika seseorang memiliki ketertarikan seksual intens dan berulang terhadap objek, situasi, atau individu yang tidak umum. Jika tidak ditangani, hal ini dapat berkembang menjadi gangguan parafilia yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

Berikut ini adalah delapan cara mendeteksi kelainan seksual secara dini yang perlu diperhatikan, seperti dilansir dari Psych Central:

Fantasi seksual tidak biasa yang mengganggu kehidupan

Seseorang mungkin memiliki fantasi berulang terhadap hal yang tidak umum, seperti benda mati (fetisisme) atau anak-anak (pedofilia). Jika fantasi ini menimbulkan rasa bersalah atau mengganggu aktivitas harian, maka bisa menjadi tanda awal yang patut diwaspadai.

Perilaku seksual yang tidak terkendali dan berisiko

Tindakan seperti mengintip, memamerkan alat kelamin di tempat umum, atau mencari situasi untuk memenuhi dorongan seksual meski menyadari risikonya, merupakan indikasi adanya gangguan perilaku seksual.

Sulit mengontrol dorongan seksual

Jika dorongan seksual menyebabkan stres, gangguan sosial, atau mengarah pada tindakan berisiko, ini perlu ditangani oleh tenaga profesional. Tanda-tanda seperti rasa malu ekstrem atau menghindari relasi sosial bisa menjadi petunjuk.

Riwayat trauma masa kecil atau gangguan mental

Pelecehan seksual saat kecil atau adanya gangguan psikologis seperti OCD dan gangguan kepribadian antisosial sering kali berkaitan dengan perkembangan pola seksual menyimpang.

Ketertarikan yang melanggar norma sosial dan hukum

Ketertarikan terhadap aktivitas yang tidak etis atau ilegal, seperti terhadap anak di bawah umur atau tanpa persetujuan, menjadi sinyal kuat untuk segera ditindaklanjuti.

Kesulitan dalam hubungan sosial dan intim

Kelainan seksual dapat menyebabkan seseorang merasa tidak puas dengan hubungan seksual normal, bahkan berusaha memaksakan preferensinya terhadap pasangan, yang mengakibatkan konflik atau kekerasan dalam hubungan.

Pola konsumsi media yang menyimpang

Akses berlebihan terhadap pornografi ekstrem, bergabung dalam forum online yang mendukung perilaku menyimpang, atau memiliki koleksi konten yang tak lazim bisa menjadi tanda.

Penyembunyian perilaku secara terus-menerus

Orang yang menyembunyikan aktivitas atau menggunakan perangkat secara diam-diam, menghapus riwayat pencarian, dan enggan membicarakan kehidupan pribadinya bisa jadi sedang mengalami gangguan paraphilia.

Jika tanda-tanda tersebut muncul, segera lakukan langkah berikut:

  • Konsultasikan ke profesional kesehatan mental, baik psikolog maupun psikiater yang berpengalaman dalam menangani gangguan seksual.
  • Hindari stigma dan penghakiman, agar penderita tidak malu untuk mencari bantuan.
  • Laporkan jika membahayakan, khususnya jika menyangkut korban, seperti dalam kasus pedofilia atau eksploitasi seksual.
     

Kelainan seksual bukan semata perilaku menyimpang, tetapi bisa menjadi gangguan klinis yang membutuhkan penanganan serius. Edukasi dan kesadaran menjadi langkah awal penting untuk mencegah dampak sosial dan hukum yang lebih luas. Untuk informasi kesehatan mental dan deteksi dini kelainan seksual lainnya, kunjungi pafirajapolah.org.



Berita Lainnya