Samarinda

Akui Sempat Depresi, Presenter dan Motivator Muslimah Asal Kaltim Ini Bangkit di Ajang Putri Hijab Nasional

Kaltim Today
14 November 2020 16:49
Akui Sempat Depresi, Presenter dan Motivator Muslimah Asal Kaltim Ini Bangkit di Ajang Putri Hijab Nasional
Runner Up 1 Putri Hijab DKI Jakarta, Ayu Permatasari.

Kaltimtoday.co, Samarinda - Ayu Permatasari, wanita asal Kaltim berhasil menjadi runner up 1 Putri Hijab DKI Jakarta yang bakal tampil di ajang nasional mewakili DKI Jakarta 2 yang dihelat di Bandung pada 3 Desember 2020 mendatang.

Perempuan yang akrab disapa Ayu tersebut menyatakan, sejak kecil telah diajarkan ayahnya untuk memakai hijab sebagai ciri khas seorang muslimah dalam menjalani syariat Islam. Namun, keinginan ayahnya sempat pupus ketika dia memutuskan untuk menjadi seorang presenter di salah satu stasiun televisi di Samarinda.

Namun, Ayu yang juga seorang motivator dan publik speaker ini, mantap berhijab dan memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai presenter. Dia beralasan, ingin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Dia terus berusaha dan berdo'a untuk berubah menjadi muslimah yang taat menyiarkan dakwah dengan lemah lembut dan menginspirasi wanita untuk berhijab.

"Saya tidak menyangka bahwa 3 tahun terakhir ini, setelah resign sebagai presenter sempat mengalami depresi. Namun, saya bangkit dan berkeyakinan kepada Allah, sambil mengikuti training publik speaking bertujuan untuk pengembangan diri dalam komunikasi berdakwah," ungkap Ayu saat dihubungi via WA, Sabtu (14/11/2020).

Kendati demikian, kata Ayu dengan mengikuti berbagai training tersebut, dia dapat mengeksplor potensi dirinya melalui audisi Putri Hijab DKI Jakarta. Dengan bakat dan minat dakwah sebagai seorang muslimah, dia mampu menjadi seorang Putri Hijab DKI yang meraih runner up 1 DKI Jakarta.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Lebih lanjut, wanita berusia 26 tahun tersebut mengungkapkan bahwa, meskipun Kaltim telah melakukan ajang pemilihan Putri Hijab, namun dia tetap bangkit dan berjuang dengan mengadu nasibnya di DKI Jakarta dan mendapatkan hasil yang memuaskan.

"Karena situasi Covid-19, kami melakukan audisi secara daring dengan kreativitas unjuk bakat di depan para juri, dan Alhamdulillah saya memanfaatkan kesempatan ini dengan tampil maksimal dan diamanahkan menjadi Putri Hijab yang mewakili DKI Jakarta 2 di ajang Nasional," ujarnya.

Ayu memiliki keinginan berubah menjadi wanita yang lemah lembut dan ingin berdakwah dengan potensi dan ilmu yang dia miliki dan akan menyiarkan syiar-syiar agama sepanjang hidupnya.

Dia berharap, diberikan kekuatan dan kemapuan untuk menyelesaikan audisi Putri Hijab di ajang nasional dengan mendapatkan hasil yang terbaik.

"Mohon do'a dan dukungannya kepada masyarakat agar berhasil meraih juara. Jika mendapatkan hadiah maka saya peruntukan untuk biaya dakwah dan sharing ilmu serta syiar agama di seluruh pelosok nusantara, bisa melanjutkan kuliah untuk menambah khazanah ilmu agama," harap Ayu.

[SDH | RWT]


Related Posts


Berita Lainnya