Internasional

Berikut 5 Aksi Menakjubkan Pro Palestina, Mulai Demonstran hingga Mundurnya Politisi Dunia

Kaltim Today
07 November 2023 10:22
Berikut 5 Aksi Menakjubkan Pro Palestina, Mulai Demonstran hingga Mundurnya Politisi Dunia
Aksi Bela Palestina. (VOA)

Kaltimtoday.co - Beberapa minggu terakhir ini Israel telah membunuh lebih dari 10.000 masyarakat Palestina, 4.000 diantaranya adalah anak-anak. Ribuan orang yang hilang diduga tewas akibat tertimpa runtuhan properti yang dihancurkan oleh serangan Israel.

Konflik ini tentunya mendapat berbagai respons dari masyarakat internasional. Beberapa di antaranya menunjukan sikap yang berani dalam mendukung solidaritas untuk membela masyarakat Palestina di Gaza. 

Kaltim Today berhasil merangkum 5 aksi menakjubkan pro Palestina!

1. Direktur HAM PBB Craig Mokhiber Undur Diri dari Jabatan

Mundurnya Mokhiber dari jabatannya ini dikarenakan ia merasa gagal sebagai dewan PBB dalam menangani kasus Israel-Palestina dengan baik.

Dalam surat pengunduran dirinya, Mokhiber juga menyerukan kepada PBB untuk membatalkan solusi dua negara yang ilusif dan menganjurkan pembentukan negara tunggal, demokratis, sekuler di seluruh wilayah bersejarah Palestina

2. Pejabat AS Mengundurkan Diri dari Pemerintahan Biden

Seorang pejabat Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, Paul Josh telah mengundurkan diri dari jabatannya pada rabu (18/10/2023) waktu setempat. Josh sendiri adalah pejabat yang terlibat dalam transfer senjata ke sekutu-sekutu utama Amerika Serikat termasuk Israel. Ia beralasan jika pekerjaan yang ia jalani bertentangan dengan nilai moral yang dianut.

“Biar saya perjelas, serangan Hamas terhadap Israel bukan hanya monstrositas, itu adalah monstrositas monstrositas,” ujar Josh Paul dalam surat yang diposting di X oleh Brian Finuance, penasihat senior di Crisis Group.

3. Bolivia Memutus Hubungan Diplomatik dengan Israel dan Mengutuk Kejahatan Israel

Rakyat dan pemerintah Bolivia telah mengambil keputusan untuk memutuskan hubungan diplomatik mulai hari ini dengan negara Israel karena kami menganggapnya sebagai negara yang tidak menghormati kehidupan masyarakat, hukum internasional atau hukum kemanusiaan internasional

4. Wakil Perdana Menteri Spanyol Serukan Sanksi dan Embargo Senjata Pada Israel

Wakil Perdana Menteri Spanyol, Yolanda Diaz mendesak organisasi-organisasi internasional untuk melakukan tekanan kepada Israel guna menghentikan penyerangan terhadap Palestina, hal ini diberikan agar menghindari korban jiwa yang lebih banyak di Gaza.  

“ Uni Eropa harus menuntut Israel untuk menghentikan rencana yang menyebabkan pembantaian tersebut,” ujar Diaz pada Anadolu Agency (13/10/2023), disadur dari Anadolu Agency (7/11/2023).

5. Demonstrasi Besar-Besaran di Berbagai Negara Serukan Kebebasan Palestina

Demonstrasi dilakukan di berbagai negara di dunia menyerukan kebebasan Palestina. Demonstrasi ini dilakukan atas kekhawatiran masyarakat akan meningkatnya jumlah korban sipil dan penderitaan akibat konflik Gaza-Israel yang sedang berlangsung.

Berbagai masyarakat dari negara-negara besar ikut turun ke jalanan ibu kota masing-masing untuk menyuarakan protes tentang Palestina. Mulai Washington DC, Berlin, Inggris, Jerman, Roma bahkan Indonesia pun ikut menggelar aksi bela Palestina tersebut pada Senin (6/11/2023).

[Kontributor: Nur Jayanti | Editor: Diah Putri]


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya