Advertorial
Disdikpora PPU Dorong Pemerintah Pusat Tambah Formasi Guru di Tengah Perkembangan IKN
Kaltimtoday.co, Penajam - Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Andi Singkeru, menyuarakan harapan agar pemerintah pusat segera membuka formasi guru tambahan.
Langkah ini dinilai mendesak mengingat kekurangan tenaga pendidik yang sudah lama menjadi masalah di PPU, ditambah lagi dengan adanya perkembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diproyeksikan meningkatkan jumlah penduduk secara signifikan.
“Saya berharap pemerintah pusat bisa membuka formasi guru lebih banyak, apalagi seiring dengan perkembangan IKN yang akan menambah jumlah penduduk di sini,” ujar Andi.
Kekurangan guru telah menjadi tantangan utama di PPU. Andi menyebutkan bahwa kebutuhan guru terus meningkat seiring pertumbuhan jumlah siswa, sementara formasi yang tersedia masih jauh dari mencukupi.
Kondisi ini diperparah dengan prediksi lonjakan populasi akibat pembangunan IKN, yang diperkirakan akan membawa ribuan pendatang baru ke wilayah tersebut.
“Jika kekurangan guru ini tidak diatasi, kita bisa semakin ketinggalan,” tegasnya.
Ia menjelaskan bahwa tanpa jumlah tenaga pengajar yang memadai, kualitas pendidikan di PPU berisiko semakin merosot.
Andi juga menyoroti tantangan yang dihadapi guru saat ini, termasuk beban kerja yang semakin berat akibat minimnya jumlah tenaga pengajar.
Banyak guru terpaksa menangani lebih dari satu kelas atau berpindah-pindah sekolah untuk mengisi kekosongan tenaga pengajar. Kondisi ini, menurut Andi, berdampak langsung pada efektivitas pembelajaran dan perkembangan siswa.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Baharuddin Muin Dorong Peningkatan Kualitas Hidup Warga PPU di Tengah Laju Pembangunan IKN
- Andalkan Padi Gogo Varietas Unggul, Otorita IKN Targetkan Hasil Panen di Lahan Kering Capai 4 Ton per Hektare
- Perkuat Visi Forest City, Otorita IKN Tanam 500 Pohon dan Jadikan Penghijauan Rutinitas Dua Mingguan
- Lambatnya Penurunan Stunting Jadi Alarm Bagi Masa Depan SDM Kaltim Menjelang IKN
- Investasi Rp900 Miliar, Otorita IKN Bangun PLTS 50 MW untuk Wujudkan Sustainable Forest City








