Advertorial

Dorong Ekonomi Warga, Desa Loa Raya Andalkan Koperasi dan Potensi Lokal

M Jaini Rasyid — Kaltim Today 16 Juli 2025 11:44
Dorong Ekonomi Warga, Desa Loa Raya Andalkan Koperasi dan Potensi Lokal
Kepala Desa Loa Raya, Martin. (Jen/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Warga Desa Loa Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, mulai diarahkan untuk tidak lagi sekadar menjual hasil panen dalam bentuk mentah. Lewat ajang Lomba Koperasi Merah Putih, desa ini ingin mendorong pengolahan hasil pertanian lokal jadi produk yang bernilai ekonomi.

Kepala Desa Loa Raya, Martin, menyebut langkah ini sebagai strategi jangka panjang agar ekonomi warga bisa lebih mandiri. Potensi seperti pisang dan singkong yang selama ini hanya dijual begitu saja, kini mulai diarahkan untuk diolah lewat koperasi desa.

“Harapannya dengan ikut lomba ini, kesadaran masyarakat tumbuh. Bahwa bahan seperti pisang dan singkong itu bisa kita jadikan produk UMKM,” kata Martin belum lama ini.

Saat ini, Desa Loa Raya sudah punya dua unit koperasi yang aktif, yaitu gerai sembako dan agen LPG. Dua sektor ini dipilih karena paling dibutuhkan warga, sekaligus sebagai pondasi koperasi sebelum dikembangkan lebih jauh.

“Gerai sembako dan gas itu yang utama dulu, karena sangat dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.

Menurut Martin, keberadaan dua unit ini cukup membantu warga mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Tak perlu lagi jauh-jauh ke kota hanya untuk beli LPG atau beras.

“Kami ingin warga bisa akses sembako langsung di desa. Selain murah, juga lebih mudah,” tambahnya.

Meski masih tahap awal, pemerintah desa optimistis koperasi ini bisa berkembang jadi pusat ekonomi lokal. Dengan dukungan masyarakat dan potensi desa yang besar, bukan tidak mungkin Loa Raya jadi contoh pengelolaan koperasi yang berhasil.

“Yang penting kita mulai dulu dari yang paling dasar. Nanti baru kita kembangkan pelan-pelan,” tutup Martin.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]



Berita Lainnya