Advertorial
DPK Kaltim Hadirkan Layanan Pinjam Buku Antar Daerah di Kaltim
Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim membuat program dengan konsep layanan pinjam buku antar daerah. Program ini bertujuan untuk memperbanyak koleksi buku yang tersedia di perpustakaan.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPK Kaltim, Muhammad Syafranuddin. Ia menjelaskan, dengan adanya sistem layanan peminjaman buku antar daerah akan memudahkan masyarakat di Kaltim untuk mendapatkan buku yang mereka cari di semua perpustakaan manapun di Kaltim.
Konsep layanan pinjam tersebut saat pengunjung mencari buku, namun tidak tersedia di DPK Kaltim. Maka, DPK Kaltim akan memberitahu kepada DPK Kabupaten/Kota terdekat untuk mengkoordinasikan pelaksanaan proses peminjaman buku.
“Misalnya ada warga Samarinda yang ingin meminjam buku, dicari di sini ternyata tidak ada. Namun, adanya di DPK Balikpapan. Jadi, nanti pihak kami bisa membantu untuk mendapatkan buku tersebut, sehingga warga Samarinda tidak perlu lagi kesana," jelasnya.
Untuk mewujudkan konsep tersebut, DPK Kaltim akan menyusun dan mengadakan MoU dengan DPK Kabupaten/Kota untuk memudahkan masyarakat Kaltim dalam membaca buku.
“Itu yang masih kita pikirkan dan nantinya kita akan mengadakan MoU, sehingga memudahkan pelayanan dengan konsep seperti itu,” jelasnya.
Tidak hanya mempermudah proses peminjaman buku bagi pengunjung, keinginan Ivan untuk menyediakan koleksi buku kepada masyarakat perbatasan Kaltim menjadi misi besar DPK Kaltim meski masih banyak kendala, seperti mahalnya ongkos kirim jalur darat yang ditempuh cukup susah untuk dijangkau.
“Insya Allah, tahun ini kami akan menambah jumlah buku di daerah perbatasan Kaltim. Kami sudah mengirimkan 7.000 buku dari 700 judul ke daerah perbatasan yang tersebar di 3 perpustakaan desa,” jelas Ivan.
Ia berharap, upaya pendistribusian buku menjadi langkah pemerataan literasi di Kaltim dan menjadi perhatian penting untuk semua pihak.
“Kami berharap bisa bermitra dengan Pemdes untuk menangani hal ini, sehingga kedepannya Pemdes tidak menggunakan dana desa untuk membeli buku-buku. Namun, kami yang akan siapkan, tapi kemungkinan ongkos kirimnya didukung oleh Pemdes setempat,” ujarnya.
[TOS | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Pengelolaan Gedung Ekraf Kukar Bakal Diserahkan ke Tim Profesional
- Abrasi Ancam Pulau Derawan, Pemerintah Kampung Harap Penanganan di 2025 Tidak Sekadar Wacana
- APBD Kukar 2025 Capai Rp 12 Triliun, Ketua DPRD Beri Beberapa Catatan Penting
- Tok, APBD Kukar 2025 Tembus Rp 12 Triliun
- Dispora Kukar Fokus Pematangan Wirausaha Muda di 2024, Targetkan 180 Peserta