PPU
KPK Panggil 4 Direktur Ternama di PPU Terkait Kasus Korupsi AGM
Kaltimtoday.co, Penajam - Beberapa direktur perusahaan ternama di Penajam Paser Utara (PPU) dikabarkan dipanggil oleh KPK. Hal itu dilakukan usai pemanggilan beberapa pejabat daerah.
Mereka yang dipanggil tak lain untuk dimintai kesaksiannya soal kasus yang menimpa Abdul Gafur Mas'ud (AGM) selaku kepala daerah PPU. AGM merupakan tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Benuo Taka, periode 2021-2022.
KPK pada Kamis (24/2/2022) sudah memanggil delapan saksi dalam penyidikan kasus yang melibatkan tersangka Bupati PPU nonaktif AGM.
Dilansir dari Suara.com, terdapat 4 pengusaha ternama di PPU yang dipanggil.
Lihat postingan ini di Instagram
"Hari ini, delapan saksi diperiksa untuk tersangka AGM," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya dikutip dari Suara.com, Jumat (25/2/2022).
Delapan saksi itu ialah empat orang direktur perusahaan ternama di PPU. Mereka memimpin lima perusahaan. Terdiri dari Amatdin Tamin selaku Direktur PT Harapan Bersama Pasir Kwarsa dan PT Prima Surya Silica, Siti Audibah selaku Direktur PT Baluminung Makmur Sejahtera, Suwandi Taslim selaku Direktur PT Indoloca Minning Resources, dan Andi Syarifuddin selaku Direktur Utama PT Handaitolan Babussalam Hartisyarifuddin.
"Lalu, ada pula Muchtar selaku karyawan/peminjam bendera CV Tahrea Karya Utama, Endang Fitriani dari CV Karya Taka Cont, Andi Munjibal selaku kontraktor CV Jazirah Barokah, dan supir Asdarussalam, yakni Alfin," jelasnya.
[RWT | SR]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Prabowo: Hanya yang Berkomitmen pada Pemerintahan Bersih yang Akan Bersama Saya
- KPK Desak Pengesahan RUU Perampasan Aset untuk Efektivitas Pemberantasan KorupsiĀ
- Kejati Kaltim Tetapkan Dua Tersangka Lagi Kasus Korupsi Penyaluran Kredit Bankaltimtara, Negara Merugi Rp 15 Miliar
- KPK Geledah Rumah Mantan Pejabat Kukar, Amankan 8 Dokumen Penting
- Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Ajukan Praperadilan Terkait Kasus Suap KPK