Daerah

Momentum Hujan Deras, Edi Damansyah Berikan Pesan Optimisme di Ultah ke-33 PDAM Tirta Mahakam

Supri Yadha — Kaltim Today 16 Desember 2024 18:23
Momentum Hujan Deras, Edi Damansyah Berikan Pesan Optimisme di Ultah ke-33 PDAM Tirta Mahakam
Bupati Kukar, Edi Damansyah memberikan penghargaan bagi karyawan PADM Tirta Mahakam. (Supri/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Hujan deras mengguyur kawasan Tenggarong, namun semangat tetap terasa di peringatan ulang tahun ke-33 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mahakam, Senin (16/12/2024).

Di tengah suasana basah, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah tampil memberikan motivasi kepada jajaran manajemen dan karyawan PDAM untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Edi apresiasi atas capaian yang telah diraih selama ini. Ia mengingatkan pentingnya suasana kerja yang positif.

“Bekerja itu harus happy. Jangan ada beban, karena kalau bekerja dengan beban, jarang berhasil. Pekerjaan harus disikapi dengan kesadaran dan keyakinan bahwa ini adalah bagian dari ibadah,” ujar Edi.

Peringatan hari jadi PDAM Tirta Mahakam menjadi momentum refleksi atas pencapaian yang telah diraih, salah satunya adalah cakupan layanan yang mencapai 82 persen. Meski demikian, Edi menekankan agar capaian tersebut tidak membuat jajaran PDAM berpuas diri. 

“Kualitas layanan harus terus dievaluasi. Pastikan pelayanan yang diberikan benar-benar sesuai standar, terutama dalam hal distribusi air ke rumah-rumah warga,” tegasnya.

Edi juga memuji inovasi digital yang diterapkan oleh PDAM melalui aplikasi pengawasan dan pelaporan. Menurutnya, adaptasi terhadap teknologi merupakan langkah penting dalam meningkatkan efisiensi layanan.

Selain itu, ia meminta PDAM untuk terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, guna memastikan program air bersih seperti Pamsimas berjalan optimal.

Terkait tantangan distribusi di wilayah terpencil, Edi menjelaskan, strategi Pemkab Kukar melalui program Kukar Idaman. Program ini memungkinkan pembangunan infrastruktur pengolahan air bersih di desa-desa yang sulit dijangkau jaringan PDAM.

“PDAM harus hadir sebagai mitra desa, memberikan pendampingan teknis dan manajemen agar pengelolaan air bersih berjalan maksimal,” pesannya.

Sementara itu, Direktur Utama PDAM Tirta Mahakam, Suparno, mengakui perjalanan panjang yang telah ditempuh perusahaan. Hingga saat ini, PDAM telah melayani 20 kecamatan dengan 35 unit cabang dan ranting, mencakup 152 desa dan kelurahan dari total 193 desa di Kukar.

“Target kami pada 2025 adalah menambah 4.500 sambungan baru, saat ini total sambungan baru menyentuh angka 110.000 sambungan. Ini adalah upaya kami menjawab prioritas pemerintah untuk memberikan akses air bersih bagi masyarakat,” imbuhnya.

PDAM Tirta Mahakam, lanjut Suparno, akan mendukung pengelolaan air bersih berbasis desa, seperti Pamsimas, yang akan segera diintegrasikan ke Perumda Air Minum Kukar.

 “Kami bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar akan mempercepat langkah ini. Air bersih adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi,” tandasnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya