Samarinda
Pandemi Covid-19, Celah Besar Tingkatkan Penggunaan Kemasan Plastik

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pandemi Covid-19 yang terjadi selama setahun lebih di Indonesia memberikan celah besar terhadap penggunaan kemasan plastik sekali pakai. Pasalny,a setiap pihak berusaha sebisa mungkin untuk memastikan kesterilan sebuah produk, yang salah satunya dengan menggunakan kemasan plastik sekali pakai.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda menjelaskan, misalnya dalam acara-acara yang dilakukan secara tatap muka. Penggunaan kemasan sekali pakai pun tak terhindarkan saat konsumsi peserta acara disajikan.
“Kami selalu gadang-gadang untuk tidak pakai air minum kemasan, atau plastik pembungkus makanan. Tapi situasinya begini, mau diapakan,” cerita Kepala DLH Samarinda, Nurrahmani.
Dia pun mengaku tak bisa berbuat banyak. Lantaran keadaan sudah kadung memaksa penggunaan kemasan sekali pakai untuk menjami kesehatan masyarakat. Menurutnya, apapun konsekuensinya kesehatan masyarakat tetaplah prioritas.
“Jadi kembali ke personal masing-masing. Tetap bisa mengurangi konsumsi plastik. Pasti ada caranya,” imbuhnya optimis.
Penggunaan kemasan sekali pakai pun tak hanya terjadi pada produk-produk makanan. Perlengkapan makan pun banyak yang dibungkus plastik.
Belum lagi penggunaan sarung tangan plastik, dan kemasan-kemasan lain yang digunakan untuk menjaga kebersihan sebuah produk.
[KA | NON | ADV DLH SAMARINDA]
[related_posts_by_tax taxonomies="post_tag"
Related Posts
- DLH PPU Dorong Usulan Bankeu untuk Armada Sampah, Incar Dump Truck dan Konvektor
- DLH PPU Siapkan Penambahan Armada Sampah, Tunggu Finalisasi Perbup Efisiensi
- DLH PPU Jaga Layanan Sampah, Fokus Tambah Armada di 2025
- DLH PPU Akui Armada Sampah Belum Memadai, Perlu Tambahan 1-2 Unit per Tahun
- Tiga Program Prioritas Kelurahan Loa Ipuh pada 2025: Sungai, Stunting, dan Sampah