PROKOM KUKAR

DLHK Kukar Kebut Pembangunan TPS3R, Investasi Capai Rp 12 Miliar untuk Dorong Transformasi Pengelolaan Sampah

M Jaini Rasyid — Kaltim Today 01 Desember 2025 06:57
DLHK Kukar Kebut Pembangunan TPS3R, Investasi Capai Rp 12 Miliar untuk Dorong Transformasi Pengelolaan Sampah
TPS3R Kukar. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) sedang melakukan lompatan besar dalam sistem pengelolaan sampah melalui investasi pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) modern di seluruh kecamatan. Program ini menjadi fondasi penting untuk mewujudkan Kukar Idaman Terbaik, sejalan dengan arah pembangunan yang dicanangkan Bupati Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Rendi Solihin.

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLHK Kukar, Irawan, menjelaskan bahwa pembangunan TPS3R adalah bagian dari program dedikasi Kukar Jaga Lingkungan Lestari yang kini diperkuat dalam konsep Kukar Idaman Terbaik. Setiap unit TPS3R dibangun dengan nilai investasi sekitar Rp 1,5 miliar.

“Target pak Bupati adalah minimal satu TPS3R di setiap kecamatan. Sejak 2023 sudah berjalan dan terus kami percepat. Ini bukti keseriusan Pemkab menjaga lingkungan,” ujar Irawan.

Hingga akhir 2025, total TPS3R di Kukar mencapai delapan lokasi. Beberapa di antaranya telah lebih dulu beroperasi di Loa Kulu, Tenggarong, Muara Kaman, Muara Wis, dan Muara Muntai. Tahun ini, DLHK kembali menyelesaikan pembangunan TPS3R baru di Sangasanga, Kembang Janggut, dan Tabang.

Sementara untuk tahun 2026, Pemkab Kukar telah merancang pembangunan empat hingga enam unit tambahan, menjadikan program ini terus berlanjut hingga mencakup seluruh wilayah.

Selain kecamatan yang telah memiliki TPS3R, DLHK juga menargetkan pembangunan fasilitas serupa di Tabang dan Kenohan, memperkuat sistem penanganan sampah dari hulu ke hilir. Program ini memastikan bahwa seluruh 20 kecamatan nantinya memiliki TPS3R modern yang berfungsi optimal.

“Semua dibangun bertahap, tetapi arahnya jelas: 20 kecamatan harus punya TPS3R sesuai program dedikasi Pak Bupati. Ini pembangunan berkelanjutan,” tegas Irawan.

Keberadaan TPS3R modern diharapkan dapat:

  • mengurangi timbunan sampah,
  • meningkatkan proses daur ulang,
  • memperkuat penerapan prinsip 3R,
  • serta menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan tertata bagi masyarakat.

Dengan alokasi anggaran sekitar Rp 1,5 miliar per unit, pembangunan delapan TPS3R yang sudah berdiri berarti Pemkab Kukar telah menggelontorkan investasi sekitar Rp 12 miliar untuk pengelolaan sampah berbasis teknologi dan pemberdayaan masyarakat.

[RWT | ADV PROKOM KUKAR]



Berita Lainnya