Advertorial
Penanganan Stunting Jangan Hanya Berfokus di Perkotaan, Madri Pani Sebut Perkampungan Juga Harus Juga Diprioritaskan

Kaltimtoday.co, Berau - Angka prevalensi stunting di Berau mengalami penurunan, terhitung sejak 2021 hingga 2022. Persentasenya 25,7 persen pada 2021, turun menjadi 21,6 persen pada tahun 2022.
Capaian positif Pemkab Berau dalam menekan angka stunting ini mendapatkan apresiasi dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau Madri Pani.
"Saya berikan apresiasi kepada Pemkab Berau dalam menekan angka stunting dan terbukti telah mengalami penurunan," ucap Madri Pani, Sabtu (30/9/2023).
Meski mengalami penurunan, Madri memberikan catatan yang harus dievaluasi Pemkab Berau.
"Penanganan stunting jangan terlalu terfokus di wilayah perkotaan, namun lebih prioritaskan di kawasan perkampungan dan pesisir," ujarnya.
“Wilayah kota tidak perlu terlalu diperhatikan, yang kasihan wilayah perkampungan perlu memperoleh perhatian khusus untuk penanganan ini,” tambahnya.
Dia menjelaskan, tidak hanya sekadar tentang penurunan angka stunting, tapi pencegahan sedini mungkin harus menjadi penanganan utama yang harus dilakukan Pemkab Berau atau tim percepatan penanganan Stunting.
“Ini pernah menjadi program saya tahun 2012-2013 lalu. Program pendampingan dari sebelum hamil hingga lahiran sudah terprogram dengan baik. Ini yang harusnya dilakukan dan inti untuk pencegahan stunting,” jelasnya.
Dalam penanganan stunting, Madri menyebut langkah-langkah penanganan stunting memerlukan kerja sama semua stakeholder, seperti OPD hingga swasta.
"Kolaborasi tersebut sangat efektif untuk mencapai penurunan stunting secara signifikan," ujarnya.
Dia mengakui, penanganan stunting ini tidak semudah membalikkan telapak tangan karena memerlukan waktu yang lama agar bisa terlihat hasilnya.
“Memang memerlukan usaha ekstra untuk memperoleh hasil maksimal. Jadi apapun programnya, sebaiknya dilakukan secepatnya dan tepat sasaran agar hasilnya juga optimal,” pungkasnya.
[RWT | ADV DPRD BERAU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Dari Pekarangan ke Piring: B2SA Jadi Langkah Kaltim Lawan Stunting dengan Pangan Lokal
- Desa Muara Wis Raih Peringkat 3 Nasional, Buktikan Kolaborasi Efektif Tekan Stunting
- Angka Stunting di Sebulu Modern Turun Drastis, Kini Tersisa 9 Anak Terindikasi
- DPRD Berau Imbau Warga Waspadai Kejahatan Siber, Jaga Kerahasiaan Dokumen Kependudukan
- DTPHP Rutin Salurkan Bantuan Bibit Ternak dan Jagung, DPRD Minta Pengawasan Berkala