Politik
Pilkada Kaltim 2024, KPU Targetkan Peningkatan Partisipasi Pemilih

Kaltimtoday.co, Samarinda - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim) optimistis meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Target ini diiringi dengan upaya sosialisasi secara masif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.
"Ini menjadi fokus utama KPU dalam menyukseskan Pilkada serentak di Kaltim," tegas Abdul Qoyim Rasyid, Komisioner KPU Kaltim Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat.
Qoyim menjelaskan, partisipasi pemilih pada pemilihan presiden 2024 mencapai angka sekitar 79,82 persen. Kemudian pemilihan DPR RI sebesar 79,18 persen, pemilihan DPD RI sebanyak 79,18 persen dan pemilihan DPRD provinsi sebanyak 79 persen. Angka ini menjadi tolok ukur untuk meningkatkan partisipasi di Pilkada 2024.
"Sosialisasi pemilu serentak bukan hanya tanggung jawab KPU, tapi juga semua pihak," paparnya.
Ia pun menekankan pentingnya kolaborasi dengan akademisi, media, dan masyarakat untuk menyebarkan informasi kepemiluan. Penguatan badan Ad Hoc, mulai dari PPK hingga PPS, juga menjadi fokus utama.
"KPU Kaltim tengah merancang beberapa kegiatan yang akan dikerjasamakan dengan media, termasuk melalui iklan layanan masyarakat," jelas Qoyim.
Kolaborasi dengan media pun menjadi prioritas untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kepemiluan, tahapan, syarat pemilih, dan proses menjadi calon.
"KPU Kaltim tengah merancang evaluasi pemilu sebelumnya untuk mempersiapkan Pilkada 2024. Selain itu, kami juga akan membahas rancangan badan Ad Hoc untuk Pilgub dan Pilwali atau Pilbup," ujar Qoyim.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Seno Aji Beri Penjelasan Utuh Soal Aspirasi Pembangunan Pendopo Kesenian Jawa
- 500 Mahasiswa UNMUL Tanam 1.010 Pohon Kopi di IKN, Pecahkan Rekor MURI
- Menkeu Purbaya Dukung Gen Z dan Ritel, Janji Pasar Modal Lebih Likuid dan Aman
- Menkeu Purbaya Respons Isu Utang Tembus Rp 9.138 Triliun: Masih Aman di Bawah Batas 60% PDB
- Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak: Strategi Kluivert dan Misi Wajib Menang di Kualifikasi Piala Dunia 2026