Nasional

Prabowo Targetkan Kemiskinan Ekstrem 0% dalam 2 Tahun, Ini Strategi Cak Imin

Network — Kaltim Today 17 Desember 2024 09:58
Prabowo Targetkan Kemiskinan Ekstrem 0% dalam 2 Tahun, Ini Strategi Cak Imin
Cak Imin. (Beritasatu.com)

Kaltimtoday.co - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin, menyatakan bahwa dirinya mendapat instruksi langsung dari Presiden Prabowo Subianto untuk menghapus kemiskinan ekstrem di Indonesia menjadi 0% dalam kurun waktu 2 tahun ke depan.

Menurut data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis pada Juli 2024, angka kemiskinan ekstrem nasional tercatat di level 0,8%.

“Presiden Prabowo menargetkan kemiskinan ekstrem harus selesai dalam dua tahun. Ini menjadi tugas yang harus segera kita wujudkan,” ujar Cak Imin dalam pernyataannya kepada media, Senin, 16 Desember 2024.

Untuk mewujudkan target ambisius ini, Cak Imin menegaskan bahwa pemerintah akan memetakan daerah-daerah dengan angka kemiskinan ekstrem tertinggi agar penanganannya bisa lebih fokus dan terukur. Langkah ini ditargetkan rampung dalam waktu 1,5 hingga 2 tahun.

Salah satu wilayah yang menjadi perhatian khusus adalah Jawa Tengah, dengan angka kemiskinan yang masih cukup signifikan, yakni mencapai 10,47% menurut data BPS.

“Pergeseran dari miskin ekstrem menuju miskin di Jawa Tengah masih menjadi tantangan besar yang harus segera diatasi,” tambahnya.

Selain fokus pada penghapusan kemiskinan ekstrem, Cak Imin menargetkan penurunan angka kemiskinan nasional dari level 9,3% saat ini menjadi 5% dalam lima tahun ke depan atau hingga tahun 2029.

“Meskipun ini bukan tugas yang mudah, kami tetap optimistis target ini bisa tercapai dengan kerja sama yang kuat dan strategi yang tepat,” ujar Cak Imin.

Cak Imin menyadari bahwa tantangan dalam menekan angka kemiskinan ekstrem maupun kemiskinan nasional tidak bisa diatasi oleh satu pihak saja. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif untuk memastikan program-program pengentasan kemiskinan berjalan efektif.

“Kami akan bekerja keras dan memastikan semua pihak bergerak bersama. Dukungan dari PKB dan kerja sama lintas sektor sangat penting untuk mempercepat pembangunan dan penurunan kemiskinan,” tutupnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya