Gaya Hidup
Rekomendasi Makanan untuk Wanita Menopause dari PAFI Bantul
Kaltimtoday.co - Menopause adalah fase alami yang dialami wanita biasanya pada usia 45 hingga 55 tahun. Proses ini terjadi karena penurunan produksi hormon estrogen dan progesteron, yang berperan penting dalam mengatur siklus menstruasi. Pada masa ini, wanita sering menghadapi berbagai gejala, seperti hot flashes, perubahan suasana hati, keringat malam, dan masalah kesehatan lainnya.
Menurut PAFI Bantul (pafibantul.org), salah satu cara efektif untuk mengelola gejala menopause adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi yang dapat mendukung kesehatan tubuh selama masa transisi ini. Berikut adalah rekomendasi makanan yang baik untuk wanita menopause:
1. Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan seperti almon, walnut, dan kacang tanah kaya akan asam lemak omega-3, protein, dan serat. Nutrisi ini tidak hanya membantu mengurangi peradangan tetapi juga mendukung kesehatan jantung dan suasana hati. Dengan kandungan nutrisinya, kacang-kacangan dapat menjadi camilan sehat untuk menopang energi sepanjang hari.
2. Ikan Berlemak
Ikan seperti salmon, mackerel, dan sarden mengandung omega-3 dan vitamin D yang tinggi. Nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan tulang dan jantung. Konsumsi ikan berlemak secara teratur dapat membantu mengurangi risiko osteoporosis dan penyakit kardiovaskular, yang sering meningkat setelah menopause.
3. Produk Susu Rendah Lemak
Produk susu seperti yoghurt, keju, dan susu rendah lemak kaya akan kalsium dan vitamin D. Nutrisi ini membantu menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis, masalah kesehatan yang sering dihadapi wanita menopause.
4. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam, kale, dan brokoli kaya akan magnesium, kalsium, dan antioksidan. Selain menjaga kesehatan tulang, sayuran ini juga membantu mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, dan mendukung pencernaan yang sehat.
5. Buah-Buahan Beri
Stroberi, blueberry, dan raspberry merupakan buah-buahan yang kaya akan antioksidan dan serat. Antioksidan membantu melawan radikal bebas yang mempercepat penuaan, sementara serat mendukung kesehatan pencernaan serta membantu mengontrol berat badan.
6. Biji-Bijian Utuh
Oatmeal, quinoa, dan beras merah kaya akan serat, vitamin B, dan mineral. Nutrisi ini membantu mengatur kadar gula darah, mendukung kesehatan jantung, dan meningkatkan energi, yang sangat diperlukan selama menopause.
7. Kedelai dan Olahannya
Kedelai dan produk olahannya, seperti tahu dan tempe, mengandung fitoestrogen yang dapat menyeimbangkan kadar hormon estrogen dalam tubuh. Fitoestrogen efektif dalam mengurangi gejala menopause seperti hot flashes dan keringat malam.
8. Telur
Telur adalah sumber protein berkualitas tinggi yang juga mengandung vitamin D dan B12. Protein membantu menjaga massa otot, yang sering menurun seiring bertambahnya usia. Vitamin D dan B12 juga penting untuk kesehatan tulang dan fungsi otak.
9. Flaxseed
Flaxseed kaya akan asam lemak omega-3 dan lignan, yang berfungsi sebagai fitoestrogen alami. Konsumsi flaxseed secara teratur dapat membantu mengurangi gejala menopause dan menjaga kesehatan jantung.
Mengonsumsi makanan yang seimbang dan bergizi tidak hanya membantu mengelola gejala menopause tetapi juga mendukung kesehatan secara keseluruhan. Pola makan sehat dapat mengurangi risiko penyakit kronis seperti osteoporosis, penyakit jantung, dan diabetes.
Sebagai tambahan, wanita menopause disarankan untuk menjaga gaya hidup aktif, cukup tidur, dan mengelola stres untuk mendukung kesehatan fisik dan mental.
[RWT | ADV]
Related Posts
- 10 Kelompok Orang yang Sebaiknya Menghindari Kopi: Berikut Penjelasan dari PAFI PC Gianyar
- Tips Mengatasi Pusing Setelah Minum Kopi, Berikut Saran dari PAFI Jember
- PAFI Banyuwangi Beri Tips Cegah dan Atasi Perut Buncit
- Manfaat Kopi Pagi: Lebih dari Sekadar Energi, PAFI Manggarai Barat Berbagi Tips Konsumsi yang Sehat
- Rekomendasi PAFI Tana Toraja untuk Atasi Sakit Kepala Saat Bangun Tidur