Balikpapan
Sosialisasi Wawasan Kebangsaan, Mimi Pane Ingatkan Warga Agar Mengutamakan Persatuan
Kaltimtoday.co, Balikpapan - Anggota DPRD Kaltim, Mimi Meriami BR Pane, SE dari Fraksi PPP, melakukan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) di Kawasan Jalan RE Martadinata, RT 16 Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Balikpapan Tengah, pada Ahad (5/3/2023) pukul 20.30 Wita.
Dalam sosialisasi tersebut, Mimi Pane didampingi narasumber dosen Fakultas Hukum Universitas Balikpapan (Uniba) Dr Bruce Anzward. Mimi menjelaskan sosialisasi tersebut bertujuan untuk menumbuhkan dan memaksimalkan rasa cinta terhadap NKRI dan nilai-nilai yang ada di negara kita.
"Itulah yang kita sosialisasikan ke sini. Zaman saya dulu ada P4, sosialisasi ini sudah dimulai 2022. Di DPRD ada program reses, sosper, sosialisasi wasbang," kata politisi PPP tersebut.
Sosialisasi wawasan kebangsaan terakit empat pilar bangsa Indonesia. Antara lain Pancasila, UUD 1945, NKRI, semboyan negara Republik Indonesia yakni Bhineka Tunggal Ika. Mimi berharap sosialisasi ini bermanfaat untuk semua warga Balikpapan, khususnya wilayah Balikpapan Tengah.
"Mudah-mudahan kita bisa terus menjaga tapi silaturahmi. Kalau bisa kita tetap bahagia. Silaturahmi itu memperpanjang umur, melancarkan rezeki, dan menjauhi dari penyakit," katanya.
Mimi juga mengingatkan kepada warga berapa pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Terlebih saat ini tengah menghadapi tahun politik 2024.
"Mudah-mudahan kita semua semangat untuk persatuan dan kesatuan dan juga di walaupun berbeda tetap bersatu. Dan menghindari politik identitas, jangan terbelah. Mudah-mudahan kita bisa berbuat yang terbaik yang kita lakukan selama kita masih diberi hidup oleh Tuhan yang Maha kuasa," ungkapnya.
Sementara itu narasumber Dr Bruce Anzward menjelaskan berapa pentingnya wawasan kebangsaan bagi masyarakat Balikpapan saat ini. Mengingat saat ini pemahaman tentang empat pilar ini mulai hilang dalam diri masyarakat.
"Program pemerintah terkait sosialisasi kebangsaan ini sangat penting. Salah satunya mengembalikan ingatan masyarakat betapa pentingnya empat pilar tersebut," kata Bruce Anzward.
Ia mengatakan, wawasan kebangsaan adalah cara pandang suatu bangsa mengenai diri dan ideologinya, serta cita-citanya yang diorientasikan untuk memperkokoh dan menjaga persatuan dan ketahanan bangsa.
Sedangkan, tujuan dan sasaran wawasan kebangsaan jelas Bruce, diantaranya untuk mewujudkan bangsa yang kuat, rukun bersatu, berdaya saing tinggi, sejahtera, terjaganya sejarah kebangsaan Indonesia dan cinta NKRI, revitalisasi-reaktualisasi nilai-nilai Pancasila.
Ia berharap kedepan nilai-nilai dalam Pancasila harus tetap dipertahankan sehingga tidak sekadar dihafal tetapi harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti toleransi dan kebersamaan antar warga yang hidup bergotong-royong.
“Indonesia terdiri dari beragam adat budaya, suku dan agama namun masyarakatnya tetap hidup rukun dan damai serta saling tolong menolong,” katanya.
[DIL | ADV]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
[related_posts_by_tax taxonomies="post_tag"]
Related Posts
- Pemprov Kaltim Sinkronkan Pokir DPRD dalam Penyusunan RKPD 2026
- Penjelasan KPU Kaltim Soal Bacalon Gubernur yang Belum Resmi Mundur dari DPRD
- Akademisi Soroti Penurunan Keterwakilan Perempuan di DPRD Kaltim 2024-2029, Dorong Pengkaderan Parpol yang Berkualitas
- Hasanuddin Mas'ud dari Partai Golkar Jadi Ketua DPRD Kaltim Sementara
- 55 Anggota DPRD Kaltim Terpilih di Pemilu 2024 Resmi Dilantik: Golkar Raih Kursi Terbanyak, Keterwakilan Perempuan 8 Orang