Gaya Hidup
Tumbuh Kembang Sehat, IDI Bajawa Sebut Ada 10 Panduan Gizi Seimbang
Kaltimtoday.co - Gizi seimbang adalah pola makan yang mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan tubuh, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral dalam proporsi yang tepat. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan, mendukung pertumbuhan, dan mencegah penyakit. Gizi seimbang dapat diperoleh dari konsumsi berbagai jenis makanan secara bervariasi dan dengan jumlah yang sesuai kebutuhan tubuh.
Tubuh membutuhkan nutrisi yang cukup untuk mendukung kehidupan dan aktivitas sehari-hari. Nutrisi ini berasal dari makanan yang kita konsumsi, sehingga penting untuk memilih menu makanan sehat dengan gizi seimbang. Karena tidak ada satu jenis makanan yang mampu memenuhi semua kebutuhan nutrisi, kita perlu mengonsumsi berbagai macam makanan. Ini mencakup zat gizi makro seperti karbohidrat, protein, lemak, dan serat, serta zat gizi mikro seperti vitamin dan mineral. Selain jenis makanan, jumlah yang dikonsumsi dan pola makan yang teratur juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan gizi.
Panduan Gizi Seimbang
Untuk menyusun menu makanan sehat, idibajawa.org beri sepuluh pedoman gizi seimbang yang di cetuskan oleh Bapak Gizi Indonesia, Prof. Dr. Poorwo Sudarmo yang dapat diikuti:
- Nikmati dan syukuri setiap makanan yang dikonsumsi.
- Biasakan mengonsumsi beragam makanan pokok.
- Pilih lauk pauk yang kaya protein secara teratur.
- Perbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan.
- Batasi asupan makanan yang asin, manis, dan berlemak.
- Jangan lewatkan sarapan pagi.
- Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan minum air putih yang aman dan cukup.
- Periksa label pada kemasan makanan sebelum membeli.
- Lakukan aktivitas fisik secara rutin dan pertahankan berat badan ideal.
- Selalu cuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir sebelum makan atau menyentuh makanan.
4 Sehat 5 Sempurna dan Gizi Seimbang
Konsep 4 Sehat 5 Sempurna pertama kali diperkenalkan oleh Bapak Gizi Indonesia, Prof. Dr. Poorwo Sudarmo, pada tahun 1950. Pedoman ini meliputi makanan pokok, lauk pauk, sayur, buah, dan susu sebagai pelengkap. Namun, seiring waktu, ditemukan bahwa penerapan konsep ini belum cukup efektif dalam memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Hal ini menyebabkan berbagai masalah, seperti pola makan yang kurang sehat, kurangnya kebersihan, serta meningkatnya penyakit terkait gizi.
Karena itu, pedoman gizi seimbang diperkenalkan sebagai panduan yang lebih lengkap. Selain mengatur pola makan harian, pedoman ini mencakup kebiasaan hidup bersih, aktivitas fisik, dan pemantauan berat badan secara rutin untuk menjaga kesehatan dan berat badan ideal.
Dalam panduan Isi Piringku, setiap kali makan, piring dibagi menjadi dua bagian yang seimbang. Sekitar 50 persen piring diisi dengan sayur dan buah, sedangkan 50 persen sisanya terdiri dari makanan pokok dan lauk pauk.
Makanan Pokok
Makanan pokok merupakan sumber utama karbohidrat dan tenaga. Di Indonesia, keberagaman suku, budaya, dan daerah mempengaruhi jenis bahan makanan pokok yang dikonsumsi, seperti beras, jagung, sagu, umbi-umbian (seperti ubi, talas, dan singkong), kentang, serta gandum dan produk olahannya, seperti mie, roti, dan pasta. Pemilihan bahan makanan pokok disesuaikan dengan kebiasaan dan budaya setempat, namun yang terpenting adalah bahan makanan pokok ini harus memenuhi beberapa syarat.
Lauk Pauk
Lauk pauk merupakan sumber utama protein yang terdiri dari dua jenis, yaitu protein hewani dan nabati, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya. Lauk hewani, meskipun mengandung kolesterol dan lemak yang lebih tinggi, memiliki kandungan asam amino yang lebih lengkap dan lebih mudah diserap tubuh. Sebaliknya, lauk nabati kaya akan lemak tak jenuh dan isoflavon, namun proses pengolahannya, terutama dari kacang-kacangan, berisiko kurang higienis.
Buah buahan
Buah-buahan merupakan sumber serat, vitamin, dan mineral yang bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh, memperkuat sistem kekebalan, serta mencegah penyakit kronis seperti stroke, jantung, hipertensi, kanker, dan kerusakan hati. Selain itu, buah-buahan kaya akan zat yang menjaga kebugaran tubuh dan dapat digunakan sebagai obat luar untuk mengobati jerawat atau bisul. Konsumsi rutin berbagai buah seperti pisang, melon, semangka, pepaya, belimbing, apel, dan jambu air dapat memberikan manfaat yang optimal bagi kesehatan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
Related Posts
- Tingkatkan Gizi Balita, DKP PPU Beri Edukasi Keluarga tentang Pemanfaatan Bantuan Pangan
- Rampung Diverifikasi, 360 Balita Layak Terima Bantuan Pangan
- Antisipasi Permasalahan Gizi, Pemda PPU Gelar Forum Rembuk Stunting
- DKP PPU Siapkan Program Edukasi B2SA Goes to School untuk Para Pelajar
- Menkes Budi Gunadi Sadikin Tanggapi Anggaran Rp 15.000 per Anak untuk Program Makan Siang Gratis