Advertorial
Wakil Ketua DPRD Kukar Harap Penanganan Stunting Jadi Perhatian Bersama
Kaltimtoday.co, Tenggarong - Berbagai langkah terobosan dan inovasi dilakukan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) dalam mengentaskan stunting.
Salah satunya melalui program Keluarga Idaman Gerakan Keluarga Peduli Pencegahan dan Atasi Stunting (Ragapantas).
Selain itu, organisasi perangkat daerah (OPD) juga berjibaku menangani permasalahan stunting. Hasilnya dalam beberapa tahun belakangan, angka stunting kian menurun.
Wakil Ketua DPRD Kukar, Alif Turiadi mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan Pemkab Kukar. Meski begitu, penanganannya juga akan dievaluasi karena anggaran sudah diberikan.
"Ini menjadi perhatian kita bersama masalah stunting di Kukar, dan terobosan yang dilakukan Pemkab Kukar untuk menangani stunting sudah banyak, dana juga sudah kami alokasikan untuk penanganan stunting disetiap Desa," kata Alif Turiadi, Kamis (31/8/2023).
Dia menambahkan, ke depan penanganan stunting di Kutai Kartanegara dengan cara pendekatan yang komprehensif.
Hal ini mencakup upaya peningkatan kualitas gizi, pemberian edukasi kepada masyarakat. Selain itu, Pemkab Kukar juga harus memberikan perhatian terhadap sarana prasarana yang diperlukan untuk pencegahan stunting.
"Kami berharap terus mengambil langkah konkret dalam menjaga perkembangan anak-anak Kukar, dengan tujuan mengurangi angka stunting dan memberikan masa depan yang lebih cerah bagi generasi mendatang," ujar Politisi Gerindra ini.
Sebagai informasi, berdasarkan data survei status gizi Indonesia (SSGI), target prevalensi stunting di Kukar pada tahun 2021 sebesar 26,4 persen. Kemudian tahun 2022 sebesar 21,89 persen, tahun 2023 sebesar 18,13 persen.
[SUP | ADV DPRD KUKAR]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Dorong Konsumsi Beras Lokal, DKP PPU Imbau ASN Beli 5 Kilogram per Bulan
- Disdikpora PPU Gandeng Telkom Sediakan WiFi Gratis di Sekolah
- Andi Singkeru Soroti Tantangan Guru dan Pendidikan di Daerah Terpencil PPU
- Disdikpora PPU Libatkan Puluhan Sekolah dalam Program Sekolah Laboratorium Pancasila
- Kekurangan Guru di PPU, Proses Belajar Mengajar Terhambat