Kaltim

BMKG Terus Modifikasi Cuaca di IKN untuk Kelancaran Proyek Pembangunan

Diah Putri — Kaltim Today 31 Agustus 2024 10:00
BMKG Terus Modifikasi Cuaca di IKN untuk Kelancaran Proyek Pembangunan
BMKG Modifikasi Cuaca di IKN. (RRI)

Kaltimtoday.co - BMKG terus melakukan penyemaian garam di langit sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk mendukung kelancaran proyek-proyek pembangunan yang sedang berlangsung di sana. Kepala BMKG Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur, Kukuh Ribudiyanto, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan proyek di IKN dapat diselesaikan tepat waktu.

"Masih banyak proyek yang harus diselesaikan tepat waktu di IKN. Sehingga BMKG memiliki tanggung jawab mendukung proyek ini melalui modifikasi cuaca agar tidak terjadi hujan di kawasan IKN," jelasnya pada Jumat (30/8/2024), dikutip RRI.

Dilnasir RRI, Kukuh menjelaskan bahwa proses penyemaian garam dilakukan dengan menyesuaikan arah angin. Contohnya, jika terdeteksi adanya gumpalan awan di atas laut Balikpapan dan angin mengarah ke kawasan IKN, pesawat akan segera diterbangkan menuju gumpalan awan tersebut. 

"Ini dilakukan untuk menyemai garam sehingga hujan terjadi di atas laut dan bukan di IKN," imbuhnya.

Jika tidak dilakukan modifikasi cuaca, Kukuh menuturkan, ada kemungkinan awan tersebut akan bergerak menuju IKN dan menyebabkan hujan. Hal ini berpotensi menghambat pekerjaan proyek yang harus terus berjalan agar selesai sesuai jadwal.

"Penyemaian zat NaCl (garam) ini dilakukan setiap hari dan telah berlangsung sejak Juni lalu sebagai bagian dari operasi modifikasi cuaca (OMC) untuk mencegah hujan di IKN," jelasnya.

Lebih lanjut, Kukuh mengungkapkan bahwa penyemaian garam ini dilakukan melalui kerja sama dengan berbagai pihak terkait. Operasi modifikasi cuaca menggunakan pesawat yang diterbangkan dari bandara APT Pranoto Samarinda dan Bandara SAMS Sepinggan di Balikpapan. 

"Penyebaran garam menggunakan pesawat dari Samarinda dilakukan melalui kerja sama antara BMKG, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Smart Aviation. Sedangkan untuk pesawat dari Balikpapan, BMKG bekerja sama dengan TNI AU," terang Kukuh.

Langkah-langkah ini diambil untuk mendukung percepatan pembangunan di IKN, memastikan proyek-proyek dapat berjalan lancar tanpa gangguan cuaca, sehingga target penyelesaian bisa tercapai.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. 



Berita Lainnya