Entertainment

Dere Tunjukkan Kemampuan Rapnya pada Lagu ‘Puspa’, Ini Lirik dan Maknanya

Kaltim Today
10 September 2025 08:38
Dere Tunjukkan Kemampuan Rapnya pada Lagu ‘Puspa’, Ini Lirik dan Maknanya
Puspa oh Puspa! Kolaborasi Dere dan Popomangun. (Instagram/@__dere)

Kaltimtoday.co - Theresia Margaretha Gultom, atau yang dikenal dengan nama panggung Dere, hadir dengan album terbarunya yang rilis pada 25 April 2025 yang lalu, dengan tajuk “Berbunga”. Mengutip perkataan dari Instagram pribadinya, @__dere, ia mengatakan bahwa album ini hadir melalui banyak jalan yang tidak selalu melegakan. Layaknya bunga yang patah, tumbuh, dan mekar, “Berbunga” merupakan sebuah album yang dimaknai Dere sebagai bentuk perjalanannya memaknai cinta.

Salah satu lagu yang menarik perhatian publik dari album “Berbunga” adalah ‘Puspa’, karena sesuatu yang baru ditampilkan Dere dalam lagu ini, yaitu melakukan rap. Ia mengakui bahwa sebelumnya tidak merencanakan akan ada bagian rap dalam lagu ini, mengingat ia belum melakukan rap lagi setelah sekitar 8 tahun yang lalu. Namun, dengan segala pertimbangan Dere dan tim, serta keinginannya untuk kembali melakukan rap, maka terciptalah ‘Puspa’ dengan nuansa yang berbeda dari lagu-lagu lainnya dari Dere.

Lirik Lagu ‘Puspa’

Bagaikan langit senja, matamu bercahaya indah

Panorama paling indah di dunia

Nada di suaramu saat kau berbisik kepadaku

Menggelitik merasuk dalam jiwaku

Dari ujung kepala hingga ujung kakimu

Enam warna berbeda

Magnetik aura dirimu

Tarik aku buat jatuh

Indahnya dimabuk cinta

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Ramai hatiku bagai berpesta pora

Indahnya dimabuk cinta

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Nada di suaramu saat kau berbisik kepadaku

Menggelitik merasuk dalam jiwaku

Dari ujung kepala hingga ujung kakimu

Enam warna berbeda

Magnetik aura dirimu

Tarik aku buat jatuh

Indahnya dimabuk cinta

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Ramai hatiku bagai berpesta pora

Indahnya dimabuk cinta

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Bermekaran

Ini kali pertamaku merasa

Sedalam-dalamnya benar-benar jatuh cinta

Kubicarakan semua-semua tentangmu

Kau ada di kepalaku dua empat tujuh

Semua yang kaulakukan di depanku

Apa kautahu kaurayuku tanpa kautahu

Gelora, gelora, gelora dalam dada

Bak berhamburan juta puspa di dalam dadaku

Juta bunga merekah-rekah

Berpesta pora kujatuh cinta

Juta bunga merekah-rekah

Kujatuh cinta

Puspa cinta bermekaran

Diriku benar jatuh cinta

Indahnya dimabuk cinta

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Ramai hatiku bagai berpesta pora

Indahnya dimabuk cinta

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Indahnya dimabuk cinta

Bagaikan seribu puspa bermekaran

Makna Lagu ‘Puspa’

Mengutip liriknya, “indahnya dimabuk cinta”, ‘Puspa’ merupakan sebuah representasi perasaan Dere tentang bagaimana ia merasakan jatuh cinta layaknya bunga-bunga yang bermekaran. Sehingga, perasaan jatuh cinta yang dirasakan oleh Dere merupakan perasaan yang berwarna dan penuh dengan keindahan.

‘Puspa’ yang dalam bahasa Sansekerta bermakna ‘bunga’ menjadikan lagu ini sebagai wujud jatuh cinta Dere yang sedalam-dalamnya terhadap seorang pria, yang bahkan mendengar suaranya saja, ia merasakan gejolak cinta merasuki jiwanya bak bunga yang sedang merekah. Secara keseluruhan, ‘Puspa’ merupakan lagu yang menyajikan indahnya perasaan jatuh cinta.

[AINA]



Berita Lainnya