Advertorial
Disperindag Kukar Pastikan Harga Gas Melon Stabil dan Terjangkau

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Masyarakat Kutai Kartanegara (Kukar) kini bisa bernapas lega setelah harga gas LPG 3 kilogram atau gas melon kembali stabil di tingkat pengecer. Sebelumnya, kebijakan baru dari Kementerian ESDM yang berlaku sejak 1 Februari 2025 sempat menimbulkan keresahan akibat kenaikan harga dan pembatasan distribusi.
Kepala Bidang Pemasaran Produk Dalam Negeri dan Pengendalian Barang Pokok Dinas Perdagangan (Disperindag) Kukar, Muhammad Bustani, mengatakan pengecer sempat alami kendala terkait pendistribusian gas melon akibat regulasi tersebut.
“Ada peraturan terbaru sebelumnya, harga gas ada kenaikan di masyarakat. Pengecer juga dilarang menjual, tapi sekarang tetap bisa menjual,” ujarnya.
Namun, di balik itu, beberapa wilayah terpencil di Kukar masih mengalami kenaikan harga akibat pendistribusian. Harga Eceran Tertinggi (HET) sendiri di tingkat Kabupaten telah ditetapkan dengan harga mulai dari Rp 19.000. Dengan harga tersebut, masyarakat bisa membeli gas melon dengan harga terjangkau untuk kebutuhan sehari-hari.
Meskipun pengecer diberikan kewenangan untuk menjual, Disperindag Kukar akan terus melakukan pemantauan distribusi LPG 3 kilogram agar tetap sasaran. Pasalnya, pendistribusian gas dengan harga terjangkau berpotensi untuk disalahgunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Gas murah tersebut nantinya diperuntukan oleh masyarakat kurang mampu dan UMKM saja.
“Jangan sampai ada orang yang membeli gas murah tapi justru tidak berada di kategori yang membutuhkan. Kita pastikan pembeli harus menunjukkan KTP.” Tegasnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Pembagian Lapak Pasar Tangga Arung, Disperindag Kukar Mengacu Pendataan Awal
- Warga Samarinda Keluhkan Harga Gas Elpiji 3 Kg yang Tembus Rp50 Ribu, Minta Pemerintah Carikan Solusi
- Pengecer Elpiji 3 Kg Bisa Kembali Berjualan, Wajib Daftar di Aplikasi MAP
- Sayid Fathullah Ditunjuk jadi Plt Kadis Perindag Kukar
- Jelang Idulfitri 1445 H, Disperindag dan Polres Kukar Lakukan Pengecekan di SPBU