Advertorial

DLH PPU Galakkan Program Edukasi Diversifikasi Sampah untuk Kesejahteraan Bersama

Muhammad Razil Fauzan — Kaltim Today 25 Mei 2024 06:21
DLH PPU Galakkan Program Edukasi Diversifikasi Sampah untuk Kesejahteraan Bersama
Ilustrasi diversifikasi sampah plastik yang masih memiliki nilai ekonomis. (Pexels.com)

Kaltimtoday.co, Penajam - Penajam Paser Utara (PPU) terus menggalakkan upaya pengelolaan lingkungan dengan fokus pada edukasi diversifikasi sampah. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU, Safwana, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menggencarkan program edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang efektif.

“Program kami ini secara masif memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana mengelola sampah. Karena sampah harus dipilah, banyak sampah yang masih memiliki nilai ekonomis,” ujar Safwana.

Melalui program ini, DLH PPU berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilah sampah untuk dimanfaatkan kembali. 

Dengan adanya edukasi ini, diharapkan masyarakat dapat memahami bahwa sampah bukanlah sekadar limbah, tetapi juga merupakan sumber daya yang dapat didaur ulang. 

“Kalau kita melihat di Banyumas dia memang baik tata kelola sampahnya. Memang kita ini kan punya bank sampah induk, memang ada beberapa sampah yang memiliki nilai ekonomis tinggi asal masyarakat memilah,” tambah Safwana.

DLH PPU juga berkolaborasi dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU untuk mendirikan bank sampah unit di setiap desa. Langkah ini sejalan dengan edaran dari Bupati PPU untuk meningkatkan kualitas pengelolaan sampah di tingkat desa.

“Kami juga merespons dengan baik wacana itu. Kemarin juga dengan adanya bank sampah unit kan sampah yang masuk ke TPA akan berkurang itu, jadi sampah residu saja yang bisa masuk ke TPA kami,” jelas Safwana.

Dengan skema ini, sampah-sampah yang memiliki nilai ekonomis akan dipilah di bank sampah unit di desa-desa dan selanjutnya dijual di bank sampah induk. 

Hal tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat ganda, baik dari segi lingkungan maupun ekonomi, serta mengurangi beban TPA dengan menyisihkan sampah residu.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya