Kaltim
Hoaks Tangkapan Layar Wawancara Isran Noor di Tv One Bakal Rudal Kantor yang Tetap Buka

Kaltimtoday.co, Samarinda - Sebuah foto tangkapan layar Gubernur Kaltim Isran Noor wawancara di stasiun TV One disebarkan melalui grup-grup Whatsapp. Isinya memuat tulisan "ISRAN NOOR: KANTOR YANG BUKA AKAN KAMI RUDAL."
Tangkapan layar itu diambil dari sesi wawancara Gubernur Kaltim Isran Noor di stasiun TV One pada 18 Maret 2020.
Akan tetapi, setelah dilakukan penelusuran, tangkapan layar itu salah. Foto yang dibagikan tersebut sudah dilakukan pengeditan.
Penelusuran Kaltimtoday.co
Dengan menggunakan pencarian di Youtube menggunakan kata kunci "Wawancara Isran Noor di Tv One".
Setelah melakukan penelusuran video, muncul video yang sesuai dengan wawancara Isran Noor di Tv One.
Judul videonya "Gubernur Kalimantan Bantah Adanya Local Lockdown, Isran Noor: Jangan Suka Adu Domba!"
Dari video tersebut, diketahui Isran Noor menjawab isu Kaltim menerapkan local lockdown. Isran Noor membantah menerapkan local lockdown di Kaltim karena terjadi pandemi Covid-19.
Sepanjang wawancara di Tv One tersebut, Isran Noor sama sekali tidak ada menyebutkan dan atau memberikan ancaman akan merudal kantor yang tetap buka. Bahkan dalam frame video yang sama, Isran Noor pada menit 4.23, hanya bertuliskan "ISRAN NOOR: GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR"
Kesimpulan
Foto tangkapan layar Isran Noor akan merudal kantor yang tetap buka adalah salah. Foto tangkapan layar sudah mengalami proses editing dan penambahan sehingga tidak sesuai dengan aslinya.
[TOS]
Related Posts
- Unmul Launching Program Studi S1 Tari, Bakal Terima 40 Mahasiswa Angkatan Pertama
- Perkuat Advokasi, Aktivis Kaltim Jalin Silaturahmi Lintas Generasi
- JATAM Kaltim Bakal Kawal Janji Rudy Mas'ud Bereskan Ribuan Lubang Tambang
- Gaya Baru Ketua PKK Kaltim
- Respon 'Studi Kesiangan' Proyek PT KHN, JATAM Kaltim: Ancaman Serius Bagi Masyarakat Punan