Nusantara
IKN Buka Sayembara Desain Pusat Kebudayaan di Lahan 33 Hektare
                    NUSANTARA, Kaltimtoday.co - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menyelenggarakan Sayembara Desain Bangunan dan Kawasan Pusat Kebudayaan Ibu Kota Nusantara (Nusantara Cultural Center).
Pendaftaran sayembara ini mulai dibuka pada tanggal 5 November 2025. Langkah ini menjadi upaya nyata IKN untuk membangun kawasan kota yang tidak hanya hijau dan cerdas, tetapi juga berakar pada kekayaan budaya bangsa.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengatakan kawasan Pusat Kebudayaan Nusantara akan menempati lahan seluas 33,38 hektare, termasuk di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
“Kami akan mulai sayembara cultural center ini karena sangat dibutuhkan dalam proses transformasi di IKN,” ujar Basuki dalam acara Media Visit di Kantor Balai Kota Otorita IKN, Rabu (29/10/2025).
Otorita IKN bekerja sama dengan Kementerian Kebudayaan serta asosiasi profesi seperti Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) dalam sayembara ini.
Kawasan kebudayaan ini akan diisi enam unit utama bangunan, yaitu:
- Museum
 - Concert hall atau auditorium
 - Galeri kebudayaan
 - Taman budaya
 - Perpustakaan
 - Sport hall
 
Otorita IKN menegaskan programnya untuk menjadikan Pusat Kebudayaan Nusantara sebagai pusat kreativitas. Kawasan ini juga diharapkan menjadi penggerak ekonomi kreatif, pariwisata, sekaligus wadah diplomasi budaya.
Sayembara ini menjadi wadah bagi para arsitek dan perancang kota untuk menghadirkan rancangan terbaik yang memadukan nilai seni, pengetahuan, dan inovasi dalam satu ekosistem budaya yang inklusif.
[TOS]
Related Posts
- Gaspol Tahap Dua! IKN Siap Bangun Kompleks Legislatif-Yudikatif Senilai Rp 11,6 Triliun
 - IKN Disebut Ghost City Media Asing, Komisi II DPR Kritik Pola Komunikasi Otorita
 - OTT KPK! Gubernur Riau Abdul Wahid Dicokok di Pekanbaru, Diduga Suap Proyek PUPR
 - Kritik Keras Dana Nganggur, Menkeu Purbaya Minta Maaf ke KL/Pemda: Tapi yang Benar Lah Habiskan Tuh Duit!
 - Harga TBS Sawit Kaltim Turun di Akhir Oktober 2025, Dipicu Anjloknya Harga CPO dan Kernel
 









