Kaltim
Jelang Pilgub, BEM KM Unmul Jadwalkan Rudy-Seno dan Isran-Hadi Adu Gagasan 1 Oktober Mendatang
Kaltimtoday.co, Samarinda - Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Universitas Mulawarman (Unmul) sedang menjadwalkan pertemuan adu gagasan antara pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud-Seno Aji dan Isran Noor-Hadi Mulyadi. Kegiatan ini direncanakan berlangsung pada 1 Oktober 2024 di kampus Unmul, dengan target kehadiran 1.000 mahasiswa dan civitas akademika.
Rudy Mas'ud, bakal calon Gubernur Kaltim, menyatakan dirinya bersama Seno Aji menyambut positif tantangan yang diinisiasi oleh BEM KM Unmul.
"Kapan saja kita siap, sepanjang tidak ada agenda yang bertubrukan, misalnya ada kampanye, debat kandidat dan sebagainya, kita lihat, kalau kosong kita hadir,“ ujar Rudy.
Menurut Rudy, kegiatan tersebut bukan hanya tentang pemaparan program kerja dari masing-masing pasangan calon (bapaslon), tetapi lebih pada penyelesaian masalah dan gagasan inovatif yang harus diusung oleh seorang pemimpin.
“Pemimpin itu kan yang dibicarakan masalah, idenya, gagasan dan terobosannya, kalau hanya beasiswa itu standar banget, tidak ada gagasan, itu kewajiban kita,” pungkasnya.
Langkah BEM KM Unmul ini, merupakan sebuah inisiatif untuk menguji bagaimana gagasan para calon untuk Kalimantan Timur yang lebih baik ke depannya. Terlebih, Rudy Mas'ud dan Isran Noor merupakan alumni dari Universitas Mulawarman.
"Output dari acara nanti akan ada terbit narasi atau kajian dari kami (BEM KM Unmul), kemudian hasilnya menjadi bahan tuntutan kami ketika gagasan tersebut tidak dilaksanakan selama lima tahun mendatang,” jelas Ketua BEM KM Unmul Muhammad Ilham Maulana.
Dari pihak Isran-Hadi, Supiyanto, salah satu anggota tim kampanye, menyatakan bahwa pihaknya akan mengupayakan agar Isran Noor dapat hadir dalam kegiatan yang diinisiasi BEM KM Unmul tersebut.
“Insya Allah Pak Isran diupayakan hadir karena beliau juga alumni Unmul, kami hanya menerima ini (surat undangan), bersedia atau tidaknya tergantung beliau, kami nanti sampaikan ini,” ungkap Supiyanto.
Beberapa waktu lalu, Bacalon Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi juga memberikan tanggapan atas ajakan debat terbuka bacalon Pilgub dari BEM KM Unmul.
"Debat itu jangan ditanggapi negatif. Tidak perlu ada ketakutan atau baper. Mau debat apa saja, makanya bahasanya kurang tepat kalau debat, tapi dialog," tutupnya.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Buka Layanan Cuci Darah 24 Jam untuk Pasien Gagal Ginjal
- Pergub Kaltim No. 6/2024 Jadi Solusi Perpanjangan Waktu Penyelesaian Proyek Pembangunan
- BPSDM Kaltim: AI sebagai Kunci Transformasi Digital di Sektor Publik
- Debat Panas Pilgub Kaltim
- Balikpapan Tertinggi! Umur Harapan Hidup Penduduk Kaltim Meningkat dalam 10 Tahun Terakhir