Samarinda
Lama Dibiarkan, Kelangkaan BBM di Samarinda Berdampak ke Segala Penjuru
Kaltimtoday.co, Samarinda - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) kini menjadi perhatian seluruh daerah. Pasalnya, pendistribusian BBM berlebihan, membuat ketersediaan menipis. Hingga upaya pembatasan diberlakukan untuk daerah.
Sementara di Samarinda saat ini, kelangkaan BBM sudah menjadi jeritan oleh para pelaku usaha yang setiap harinya mengkonsumsi BBM bersubsidi, berupa solar. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengaku ada beberapa warga yang sampai menjual beberapa aset kerjanya, untuk mencukupi kebutuhan sehar-hari.
“Itu ada teman saya sampai menjual truk pengangkut pasirnya, karena kapalnya yang digunakan untuk menggali pasir sering tidak kebagian solar,” tuturnya. Tak hanya itu beberapa karyawan juga terpaksa diberhentikan, akibat pendapatan menurutun drastis.
Keluhan juga disampaikan oleh para nelayan yang berada di Samarinda Seberang, akibat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Bunker (SPBB) di Kampung Ketupat, Kecamatan Samarinda Seberang telah ditutup. Tak hanya di Samarinda, keluhan yang sama juga disampaikan dari kalangan nelayan dari daerah lainnya, akibat kelangkaan BBM.
“Ini yang harus dipahami pemerintah, ada disparitas harga (perbedaan jauh) yang bersubsidi dan tidak. Sedangkan masyarakat yang tidak mendapatkan bersubsidi itu mau tidak mau membeli yang non subsidi,” ucapnya.
Atas hal ini, dia memastikan ke depannya bakal membawa persoalan ini dalam pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Samarinda. Sebab persoalan ini tidak seharusnya dibiarkan berlarut-larut.
“Saya minta jalur-jalur distribusi itu yang diawasi. Karena ada indikasi dilarikan untuk kegiatan pertambangan dan pengetap. Ini juga menjadi tugas kepolisian untuk menangkap pelaku-pelakunya di SPBU,” tutupnya.
[PAS | NON | ADV DPRD SAMARINDA]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- BMKG Peringatkan Potensi Hujan Tinggi di Sejumlah Wilayah Kaltim pada 11–20 Desember 2025
- Pasar Pagi Samarinda Tunggu Andalalin dari Pusat, Dishub Siapkan Skema Lalu Lintas dan Parking Gate
- Dua Pasangan Usia Sekolah Terjaring Razia Jelang Nataru di Samarinda, Satpol PP Bakal Panggil Pemilik Guest House
- Deteksi Dini Dinkes Samarinda Capai 74 Persen, Temukan 1.848 Kasus TBC
- Wacana Pilkada Lewat DPRD Kembali Menguat, Andi Harun: Prosesnya Masih Panjang









