Samarinda
Pemkot Samarinda Diminta Sediakan Akses Disabilitas di Fasilitas Umum

Kaltimtoday.co, Samarinda - Banyak fasilitas umum yang dibangun Pemkot Samarinda nampak masih minim menyediakan sarana dan prasarana untuk penyandang disabilitas.
Misalkan, taman-taman yang ada di Samarinda tidak dibangun fasilitas yang ramah terhadap disabilitas. Hal itu mendapatkan reaksi dari Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Muhammad Syahrir.
Dia menyatakan, bahwa Pemkot Samarinda seharusnya membangun seluruh fasilitas yang berkenaan dengan kepentingan masyarakat, perlu dilengkapi dengan sarana penunjang untuk para disabilitas.
"Taman-taman itu harus menyediakan fasilitas untuk disabilitas, karena tempat itu milik semua yang harus dinikmati seluruh warga Samarinda," ungkap Syahrir, Kamis (7/10/2021).
Menurut Politikus PPP tersebut, bahwa setiap fasilitas umum yang dibangun oleh Pemkot Samarinda, harus memikirkan seluruh kepentingan masyarakat.
"Jangan sampai ada diskriminasi terhadap penyandang disabilitas, mereka pun berhak menikmati fasilitas umum seperti menikmati keindahan taman-taman," tegasnya.
Seluruh warga Samarinda, kata Syahrir, memiliki hak yang sama termasuk penyandang disabilitas, semuanya setara tanpa membeda-bedakan satu dengan lainnya dalam hal menikmati fasilitas umum yang di bangun Pemkot Samarinda.
Selain itu, Syahrir menyebutkan, banyak fasilitas taman-taman yang ada di Samarinda tak kunjung diperbaiki atau diganti oleh Pemkot Samarinda seperti patung-patung yang ada di Taman Tepian.
"Semuanya sudah rusak dibiarkan saja, harus diperbaiki agar menambah keindahan taman dan Kota Samarinda," sebutnya.
Dia mengharapkan seluruh fasilitas umum yang telah rusak segera diperbaiki oleh Pemkot Samarinda, berlaku bukan hanya taman saja, tapi semuanya perlu perhatian khusus untuk dilakukan perbaikan bahkan penyediaan fasilitas disabilitas.
[SDH | TOS | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Pemkot Samarinda Pastikan Akses Buku Pembelajaran bagi Siswa Sekolah Negeri Gratis, Minta Masyarakat Ikut Pantau
- Soroti Ketimpangan Anggaran Pendidikan, Dapil II DPRD Samarinda: Palaran Cuma Kebagian Rp10 Miliar
- Tolak Tawaran Bergabung ke Tim Pengawas SPMB, Anhar Sebut Pemisahan Eksekutif dan Legislatif Harus Jelas
- Wali Kota Andi Harun Jelaskan Soal Tim Pengawas SPMB, Buka Kesempatan untuk Anggota DPRD Samarinda Bergabung
- Raperda Penyelenggaraan Transportasi Kembali Dibahas, Dishub Samarinda Sampaikan Beberapa Usul ke DPRD