Daerah
Reses di Lok Tuan, Sitti Yara Dicurhati Soal Sulitnya Akses Magang hingga Distribusi Jargas Tak Merata

Kaltimtoday.co, Bontang - Ratusan warga memadati acara reses DPRD
untuk menyampaikan berbagai keluhan langsung pada Wakil Ketua DPRD Bontang, Sitti Yara di Kelurahan Lok Tuan, Kecamatan Bontang Utara, Kamis (24/4/2025) malam. Dua persoalan yang cukup banyak disampaikan ialah sulitnya akses anak muda mendapatkan tempat magang industri serta ketidakmerataan jaringan gas (jargas) ke rumah-rumah warga.
Menurut Sitti Yara, banyak pelajar dan mahasiswa kesulitan mengikuti program magang di perusahaan-perusahaan besar yang justru beroperasi di sekitar tempat tinggal mereka. Padahal, program magang merupakan bagian penting dari proses pendidikan, terutama bagi siswa SMK dan perguruan tinggi.
"Kami mendengar banyak keluhan dari orangtua dan pelajar. Mereka bertanya, mengapa perusahaan di dekat sini tidak mau menerima anak-anak lokal untuk magang?" ujarnya. Ia menambahkan bahwa seharusnya perusahaan-perusahaan di kawasan industri bisa lebih terbuka memberikan kesempatan kepada generasi muda setempat.
Selain itu, warga juga menyoroti masalah ketimpangan dalam distribusi jargas. Banyak keluarga yang belum mendapatkan akses ke jargas, sementara mereka kesulitan mendapatkan gas elpiji ukuran kecil di pasaran.
"Jargas seharusnya bisa menjadi solusi untuk semua warga, bukan hanya sebagian saja. Kami akan mendorong pemerataan ini agar tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan gas untuk kebutuhan sehari-hari," tegasnya.
Dia berjanji akan membawa semua keluhan tersebut ke dalam pembahasan di DPRD. Ia menegaskan bahwa kedua isu ini akan menjadi prioritas dalam penyusunan kebijakan ke depan.
"Kami akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencari solusi terbaik. Tujuannya jelas, yaitu menciptakan peluang yang lebih adil bagi anak-anak kita dan memastikan kebutuhan dasar semua warga terpenuhi," kata politikus PKB ini.
Reses yang berlangsung selama dua hari ini diharapkan bisa menjadi jembatan antara aspirasi warga dengan kebijakan pemerintah daerah. Sitti Yara mengaku akan segera menindaklanjuti semua masukan yang diterima untuk dibahas lebih lanjut di legislatif.
"Komitmen kami adalah mendengar dan memperjuangkan kepentingan masyarakat. Semua masukan ini sangat berharga untuk membuat Bontang lebih baik ke depannya," tandasnya.
[RWT]
Related Posts
- Tekan Angka Stunting, Pemkot Bontang Siapkan Rp30 Ribu per Anak per Hari hingga Libatkan Pemuda Lokal
- Perbaikan Jalan RE Martadinata Bukan Prioritas, Faisal Mengamuk ke PUPRK Bontang
- Bekas Lahan Pasar Citra Mas Lok Tuan Diusulkan Jadi Alternatif Relokasi PKL Jalan Slamet Riyadi
- Kota Bontang Siap Jadi Pusat Hilirisasi Perikanan Nasional, Industri Pengalengan Ikan Kian Prospektif
- Hasil Sampling Air di Area PT EUP: Parameter Pencemar Diklaim di Bawah Ambang Batas