Advertorial
RSUD Taman Husada Serahkan Hasil Pemeriksaan 4 Bapaslon Pilkada Bontang ke KPU, Semua Dinyatakan Layak
Kaltimtoday.co, Bontang - RSUD Taman Husada Bontang telah menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan bagi empat bapaslon wali kota dan wakil wali kota ke KPU Bontang. Hasilnya, seluruh bapaslon dinyatakan layak mengikuti kontestasi Pilkada Bontang 2024.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Bontang, Acis Maidy Muspa mengatakan, ketua tim dokter telah menyampaikan hasil pemeriksaan, Rabu (4/9/2024) malam. Secara kesehatan, mereka dinyatakan layak dan diperkenankan ikut dalam pemilihan.
“Hasil pemeriksaan kesehatan semua bapaslon dinyatakan layak,” beber Acis ketika dikonfirmasi, Rabu (4/9/2024) malam.
Berita acara hasil pemeriksaan ini juga telah dilaporkan ke LO masing-masing bapaslon. Tahapan selanjutnya, KPU akan menyampaikan hasil dari penelitian persyaratan administrasi bapaslon pada 5 hingga 6 September 2024.
Penetapan bapaslon sebagai peserta pilkada dilakukan pada 22 September 2024, dan kemudian pengundian dan pengumuman nomor urut bapaslon 23 September 2024.
Sebelumnya, pada 30-31 Agustus 2024, ada 4 bapaslon menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai syarat untuk mengikuti Pilkada Bontang 2024. Keempatnya ialah Neni Moerniaeni-Agus Haris; Najirah-Aswar; Sutomo Jabir-Nasrullah; dan Basri Rase-Chusnul Dhihin. Pemeriksaan dilakukan di RSUD Taman Husada Bontang dengan melibatkan 16 tim dokter pemeriksa.
[RWT | ADV KPU BONTANG]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Sekolah di Kukar Diminta Galakkan Gerakan Etam Mengaji, MTQ Antar Sekolah Bakal Digelar
- Pj Gubernur Kaltim Umumkan Kenaikan UMSK 2025 di 7 Kabupaten/Kota, Kota Bontang Catat Upah Sektoral Tertinggi
- Roadmap Pendidikan Kukar Resmi Diluncurkan, Fokus Tingkatkan Akses dan Kualitas Pendidikan
- 100 Hari Pertama Neni-Agus: Fokus Realisasikan Visi-Misi dan Program Kerja Prioritas
- Polisi Gagalkan Penimbunan 450 Liter BBM Subsidi di Loa Janan, SPBU Bakal Diperiksa