Daerah
Tak Punya Izin Resmi, Pemkot Samarinda Berencana Bongkar Bangunan Bakso Dongkrak di Jalan Ahmad Yani

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana membongkar bangunan Bakso Dongkrak di Jalan Ahmad Yani karena tidak memiliki izin resmi.
Hal itu disampaikan langsung oleh Plt. Kepala Satuan Polisi Pamong Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda, Syahrir.
"Dalam waktu dekat, kami akan kirimkan surat peringatan kedua kepada pemilik usaha. Mereka diberi waktu 10 hari untuk membongkar sendiri," paparnya.
Dia menyampaikan, jika dalam 10 hari pemilik usaha tidak mengindahkan surat tersebut, maka pihaknya akan mengirimkan surat peringatan ketiga, berlaku selama 7 hari.
"Kami akan bongkar paksa, jika tidak ada jawaban untuk surat peringatan ke tiga," imbuhnya.
Soal sengketa lahan, Syahrir hanya mendapat laporan terkait tidak adanya izin resmi pada bangunan Bakso Dongkrak itu. Sebelumnya, pihak PUPR juga sudah memberikan surat teguran awal kepada pemilik usaha.
"Sama saja, tidak digubris dari pihak Bakso Dongkrak itu sendiri," ucapnya pada Jumat (6/10/2023).
Menurut Syahrir, kejadian seperti ini tidak bisa terus dibiarkan. Nantinya, akan berdampak kepada pelaku usaha baru yang semena-mena mendirikan unit usahanya tanpa ada izin resmi.
"Harapannya, langkah seperti ini bisa memberikan pemahaman kepada pelaku usaha, untuk mematuhi segala aturan yang berlaku. Tidak bisa sembarangan mendirikan usahanya," tutupnya.
[RWT]
Related Posts
- Tinjau Perumahan Haji Saleh, Wali Kota Samarinda Upayakan Pengerjaan Sodetan untuk Penanganan Banjir
- FUGO Hotel Beroperasi Normal Pasca Kebakaran di Area BIG Mall Samarinda
- KPK Dalami Peran Eks Menaker Ida Fauziyah dalam Dugaan Korupsi TKA
- Panen Raya dan Turunnya Harga BBM Dorong Deflasi Kalimantan Timur -0,35 Persen pada Mei 2025
- Sambut Positif Program Sekolah Rakyat, Komisi IV DPRD Optimis Samarinda Jadi Pelopor di Kaltim