DPMD KUKAR

Desa Muara Wis Raih Peringkat 3 Nasional, Buktikan Kolaborasi Efektif Tekan Stunting

Supri Yadha — Kaltim Today 11 Oktober 2025 19:57
Desa Muara Wis Raih Peringkat 3 Nasional, Buktikan Kolaborasi Efektif Tekan Stunting
Kepala Desa Muara Wis, Kasmir menerima penghargaan dari Menteri Desa PDTT, Yandri Susanto.

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Langkah inovatif Pemerintah Desa Muara Wis, Kecamatan Muara Wis, Kutai Kartanegara, dalam menekan angka stunting membuahkan hasil membanggakan. Desa ini berhasil meraih peringkat 3 nasional kategori desa berkinerja baik dalam konvergensi pencegahan percepatan penurunan stunting 2025 untuk wilayah regional tengah.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Yandri Susanto, kepada Kepala Desa Muara Wis, Kasmir, pada Rabu (8/10/2025) lalu.

Kasmir menjelaskan, penghargaan ini merupakan hasil dari inovasi Sicekatan (Kolaborasi Cegah Atasi Stunting dengan Program Konvergensi) yang digagas pemerintah desa. Inovasi itu menjadi program unggulan yang menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam penanganan stunting di tingkat desa.

“Tanpa kerja sama berbagai pihak, upaya penurunan stunting tidak akan berjalan optimal. Kami melibatkan puskesmas, posyandu, KBM, PKK, hingga dunia usaha. Bahkan ada perusahaan yang turut menyalurkan bantuan sekitar Rp20 juta untuk mendukung kegiatan ini,” ungkap Kasmir.

Program Sicekatan terbukti efektif menurunkan angka stunting di Muara Wis, yang sebelumnya tercatat sebagai salah satu desa dengan prevalensi stunting tertinggi di Kukar. Melalui berbagai intervensi gizi dan pendampingan keluarga, angka tersebut berhasil ditekan secara signifikan.

Kasmir menuturkan, Desa Muara Wis terlebih dulu mengikuti seleksi di tingkat kabupaten dan berhasil menjadi yang terbaik di Kutai Kartanegara. Dari situ, desa ini mewakili Kukar di ajang tingkat Provinsi Kalimantan Timur dan keluar sebagai juara 1. Setelahnya, Muara Wis mewakili Kaltim di tingkat nasional melalui uji materi secara daring.

“Proses penilaian dari kabupaten hingga nasional berlangsung sekitar satu hingga dua bulan. Setiap tahap kami diminta memaparkan hasil inovasi dan dampaknya terhadap penurunan stunting,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto, mengapresiasi capaian tersebut. Ia menyebut prestasi Desa Muara Wis sebagai bukti nyata bahwa kerja sama dan komitmen kuat di tingkat desa dapat memberikan hasil luar biasa dalam program nasional.

“Selamat dan sukses untuk Pemerintah Desa Muara Wis serta seluruh masyarakatnya. Apa yang telah mereka lakukan bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kutai Kartanegara dalam mendukung percepatan penurunan stunting,” kata Arianto singkat.

[RWT | ADV DPMD KUKAR] 



Berita Lainnya