Nasional
Imbas Efisiensi Anggaran, Kementerian PU Hapus Perawatan 47.000 Kilometer Jalan
Kaltimtoday.co - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) resmi menghapus program preservasi atau perawatan jalan sepanjang 47.000 kilometer sebagai dampak dari pemotongan anggaran dalam rangka efisiensi.
Menteri PU, Dody Hanggodo, mengungkapkan hal ini dalam rapat bersama Komisi V DPR. Ia menjelaskan bahwa setelah dilakukan efisiensi, kementeriannya tidak lagi menangani perawatan jalan sepanjang 47.000 kilometer.
Namun, Dody tidak merinci jumlah anggaran yang terpangkas dalam program ini. Ia hanya menyebut bahwa pemotongan tersebut masuk dalam total pengurangan anggaran sebesar Rp 24,83 triliun di Direktorat Jenderal Bina Marga.
“Program yang terdampak meliputi preservasi rutin jalan sepanjang 47.603 kilometer, jembatan dengan total panjang 563.402 meter, serta program padat karya yang melibatkan 24.600 tenaga kerja,” ujar Dody di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (12/2/2025).
Selain penghentian perawatan jalan, Dody juga menambahkan bahwa pembangunan jembatan turut terdampak akibat kebijakan efisiensi ini.
“Untuk sementara waktu, tidak ada pembangunan jembatan gantung maupun preservasi jembatan. Selain itu, dukungan manajemen teknis serta kegiatan preservasi rutin jalan dan jembatan juga dihentikan,” jelasnya.
Dalam rapat tersebut, Dody mengungkapkan bahwa total pemotongan anggaran Kementerian PU mencapai Rp 81,38 triliun. Sebagian besar pemangkasan anggaran berdampak pada proyek pembangunan infrastruktur.
Ia juga menegaskan bahwa akibat pemangkasan ini, tidak akan ada proyek infrastruktur baru baik yang bersifat tahun tunggal (SYC) maupun tahun jamak (MYC). Beberapa proyek infrastruktur tahun jamak yang sedang berjalan juga mengalami penyesuaian jadwal.
“Seluruh proyek MYC untuk sementara waktu ditunda, bukan dihentikan, tetapi direlaksasi agar tetap bisa berlanjut,” pungkas Dody.
[RWT]
Related Posts
- Anggaran Pembangunan Infrastruktur Terpangkas 30 Persen, Bupati Kukar: Tidak Ada Kendala yang Berarti
- Jalan Rusak di Kelay Ancam Keselamatan Warga, DPRD Kaltim Minta Penanganan Darurat Segera Dilakukan
- Sambut Efisiensi Anggaran 2026, Sekda Berau Pastikan Belum Ada Wacana Pengurangan TPP ASN
- Efisiensi Anggaran Jadi Momentum Reformasi Kinerja OPD Kukar
- Pemerintah Kucurkan Rp225 Miliar untuk Peningkatan Jalan Kutai Barat–Mahulu







