Kaltim

Jaang: Bukan Blokade Jalan, Hanya Pemeriksaan Ketat untuk Cegah Covid-19

Kaltim Today
04 April 2020 14:20
Jaang: Bukan Blokade Jalan, Hanya Pemeriksaan Ketat untuk Cegah Covid-19
Wali Kota Syaharie Jaang ikut melakukan pemeriksaan kendaraan dari Balikpapan.

Kaltimtoday.co, Samarinda - Upaya mencegah penyebaran Covid-19 yang makin meluas, Pemkot Samarinda memberlakukan pembatasan akses masuk bagi warga Balikpapan dengan pemeriksaan kepada pengguna jalan yang berasal dari Balikpapan.

Posko yang bermula berada di KM 4 Kecamatan Loa Janan hari ke 2 ini berpindah di Komplek UPTD Meterologi Dinas Perdagangan Samarinda, Jl. H.A.M. Rifaddin, Kecamatan Loa Janan Ilir, Sabtu (4/4/2020).

Kemudian juga dipersiapkan posko pemeriksaan bagi pengguna jalan tol yang keluar ke arah Jembatan Mahkota 2.

Hal itu disampaikan Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang saat memimpin apel pagi di hari ke 2 di Posko Lapangan 1 UPTD Meterologi. Hadir dalam apel tersebut Asisten I Tejo Sutarnoto yang merangkap sebagai Kepala Gugus Posko Lapangan 1, Kepala Dishub Kota Samarinda Ismansyah, Sekretaris BPBD Kota Samarinda Hendra AH, serta satuan dari TNI dan POLRI.

 

 

asus positif terinfeksi virus corona Covid-19 di Kaltim bertambah menjadi 22 orang. Tambahan 1 kasus berasal dari Samarinda. . Berdasarkan keterangan pers Dinas Kesehatan Kaltim, kasus ke-2 di Samarinda merupakan perempuan berusia 31 tahun. Memiliki riwayat perjalanan mengikuti kegiatan di Depok pada 10-13 Maret 2020. . Usai mengikuti kegiatan tersebut, pasien ke-2 itu mengalami demam dan batuk sejak 14 Maret dan melakukan isolasi mandiri di rumah. Pada 28 Maret pasien baru dirawat di isolasi RSU AW Syahranie. . Selengkapnya kunjungi www.kaltimtoday.co . #viruscorona #kaltim #samarinda #covid19

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co) on

Jaang dalam pidatonya memberikan semangat kepada para personel yang bertugas, baik di seksi penyemprotan desinfektan maupun seksi pemeriksaan kesehatan pengendara. “Kita jangan juga terlalu fokus dalam melaksanakan tugas, sehingga kesehatan kita sendiri tidak terjaga. Apabila ada yang merasa tak enak badan, harap segera melapor kepada petugas lainnya,” pesan Jaang.

Jaang pun mengklarifikasi tentang adanya berita tentang Pemblokadean Samarinda secara total.

"Itu semua tidak benar. Kita hanya melakukan pemeriksaan kepada pengguna jalan yang berasal dari Kota Balikpapan, truk ekspedisi yang mengangkut bahan pokok, maupun pengguna jalan yang lain tetap bisa masuk ke kota Samarinda, tapi hanya melalui jalur pemeriksaan yang ditetapkan,"  ungkapnya.

Tentang pertanyaan yang beredar kenapa hanya warga Balikpapan saja yang diperiksa, Jaang menilai Kota Balikpapan dalam Infografis Covid-19 Pemprov Kaltim sudah memasuki Zona Merah, Kota Samarinda yang menjadi kota lanjutan yang sekarang ditambah dengan adanya jalur tol menjadikan Pemkot Samarinda meningkatkan kewaspadaan terhadap pengguna jalan yang berasal dari Kota Minyak tersebut.

[TOS]



Berita Lainnya