Daerah

Pemkot Samarinda Tertibkan Lapak Pasar Subuh, Puluhan Pedagang Direlokasi ke Pasar Beluluq Lingau

Defrico Alfan Saputra — Kaltim Today 02 Mei 2025 16:22
Pemkot Samarinda Tertibkan Lapak Pasar Subuh, Puluhan Pedagang Direlokasi ke Pasar Beluluq Lingau
Asisten II Pemkot Samarinda, Marnabas Patiroy. (Defrico/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana melakukan penertiban lapak di Pasar Subuh Minggu pada 4 Mei 2025. Puluhan pedagang akan direlokasi ke Pasar Beluluq Lingau (Dayak) di Jalan PM Noor, Sempaja Samarinda.

Asisten II Pemkot Samarinda, Marnabas Patiroy menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi awal pada 2 Oktober 2023 silam. Pemerintah menampung seluruh keluhan para pedagang, hingga menyiapkan tempat untuk perelokasiannya.

"Permintaan mereka tahun 2023 lalu kami tampung. Mulai dari kios baru, serta fasilitas-fasilitas untuk para pedagang. Saat ini, tempat relokasi sudah siap," tuturnya.

Lebih lanjut, Marnabas mengatakan bahwa pemkot telah menyiapkan sekitar 100 kios baru di Pasar Beluluq Lingau (Dayak), untuk menampung puluhan pedagang pasar subuh.

"Fasilitas seperti IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah), penerangan, sudah kami siapkan di tempat relokasi yang baru," tuturnya.

Marnabas menegaskan, penertiban kawasan pasar subuh harus dilakukan karena atas permintaan dari sang pemilik lahan. Selain itu, pemerintah kota saat ini tengah berusaha untuk melakukan penataan sejumlah pasar sebagai ikon Samarinda.

"Intinya pemerintah juga melakukan penataan pasar dengan baik. Misal, ketika orang mau beli baju, bisa ke pasar pagi. Mau beli sayur-sayuran murah, bisa ke pasar segiri. Begitu juga membeli oleh-oleh, bisa ke Citra Niaga," imbuhnya.

Terkait kekhawatiran pedagang lama di Pasar Dayak atas kedatangan pedagang baru dari Pasar Subuh, ia menyatakan persoalan itu telah ditangani dengan penambahan fasilitas.

“Dulu memang ada yang keberatan. Tapi sekarang sudah kami tambah fasilitasnya, dan para pedagang lama juga senang karena ada dinamika baru di pasar itu,” tutup Marnabas.

[RWT]



Berita Lainnya