Pendidikan

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2024: Sejarah, Makna, dan Pedoman Upacara di Sekolah

Kaltim Today
29 September 2024 11:16
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2024: Sejarah, Makna, dan Pedoman Upacara di Sekolah
Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Kaltimtoday.co - Hari Kesaktian Pancasila 2024 akan segera diperingati pada Selasa, 1 Oktober. Setiap tahunnya, momen ini dijadikan sebagai peringatan penting untuk mengenang perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan ideologi Pancasila. Tahun ini, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengimbau masyarakat, termasuk instansi pemerintah dan lembaga pendidikan, untuk menggelar upacara peringatan.

Sejarah Singkat Hari Kesaktian Pancasila

Hari Kesaktian Pancasila memiliki akar sejarah yang erat dengan upaya bangsa Indonesia dalam menumpas gerakan yang mengancam Pancasila sebagai ideologi negara.

Menurut buku Mengenal Orde Baru karya Dhianita Kusuma Pertiwi, momen ini dikenang sebagai simbol kemenangan Pancasila atas ancaman komunisme yang berusaha menggantikan posisi Pancasila.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2024

Pada tahun 2024, tema yang diusung adalah "Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas". Upacara di tingkat nasional akan diadakan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, pada pukul 08.00 WIB. Di lokasi ini, tragedi sejarah G30S/PKI terjadi, menjadikannya tempat yang penuh makna bagi bangsa Indonesia.

Selain upacara tingkat nasional, Kemendikbudristek juga mengajak pemerintah pusat, daerah, kantor perwakilan Indonesia di luar negeri, dan satuan pendidikan untuk turut menyelenggarakan upacara serupa. Semua pihak diimbau mendengarkan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang akan disiarkan melalui Youtube Kemendikbud RI.

Pedoman Pelaksanaan Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Sekolah

Untuk satuan pendidikan, Kemendikbudristek telah menerbitkan pedoman resmi mengenai tata cara pelaksanaan upacara. Susunan upacara ini mencakup beberapa tahap, seperti:

1. Penghormatan umum kepada Inspektur Upacara yang dipimpin oleh Komandan Upacara.
2. Laporan kesiapan upacara oleh Komandan Upacara.
3. Mengheningkan cipta dipimpin Inspektur Upacara.
4. Pembacaan Teks Pancasila.
5. Pembacaan Naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
6. Pembacaan Naskah Ikrar.
7. Pembacaan Naskah Doa.
8. Lagu Andhika Bhayangkari (menyesuaikan dengan kondisi).
9. Laporan bahwa upacara telah selesai oleh Komandan Upacara.
10. Penghormatan terakhir kepada Inspektur Upacara.

Seluruh proses ini diharapkan dapat berjalan dengan khidmat dan sesuai pedoman yang telah ditetapkan. Kepala satuan pendidikan bertanggung jawab penuh atas penyelenggaraan upacara di masing-masing sekolah.

Ikrar Kesetiaan terhadap Pancasila

Salah satu elemen kunci dari upacara ini adalah pembacaan Ikrar Kesetiaan terhadap Pancasila. Ikrar tersebut menegaskan kembali komitmen bangsa Indonesia dalam mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi yang menyatukan. Ikrar tersebut berbunyi:

"Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami yang melakukan upacara ini menyadari sepenuhnya:

bahwa sejak diproklamasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, banyak terjadi rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia;

bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh kelengahan, kekurangwaspadaan Bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya menumbangkan Pancasila sebagai Ideologi Negara;

bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia;

maka di hadapan Tuhan Yang Maha Esa dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia."

Ketua DPR RI, Dr. (H.C.) Puan Maharani, akan memimpin pembacaan ikrar ini pada acara puncak di Lubang Buaya, yang menjadi simbol sejarah keteguhan Pancasila.

Bagi generasi muda, Hari Kesaktian Pancasila merupakan momen penting untuk memperkuat pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila. Di tengah perkembangan globalisasi dan tantangan ideologis yang terus berkembang, generasi penerus bangsa harus memahami betapa pentingnya menjaga Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara.

Melalui kegiatan upacara dan refleksi, generasi muda dapat menginternalisasi nilai-nilai luhur yang terkandung dalam setiap sila Pancasila, seperti gotong royong, keadilan sosial, dan persatuan. Kegiatan ini juga memperkuat kesadaran bahwa Pancasila bukan hanya simbol, tetapi sebuah prinsip hidup yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Hari Kesaktian Pancasila bukan hanya peringatan sejarah, tetapi juga wujud dari upaya kolektif bangsa Indonesia untuk terus mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara. Momen ini menjadi refleksi bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa.

Dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2024 yang mengusung tema "Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas", diharapkan Indonesia semakin maju dengan tetap berlandaskan nilai-nilai luhur Pancasila yang telah terbukti menjadi dasar kuat dalam menghadapi berbagai tantangan.

[TOS]


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya