Advertorial
Resmi Dilantik sebagai PAW DPRD Samarinda, Yakob Pangedongan Siap Perjuangkan Aspirasi Warga

SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Yakob Pangedongan resmi dilantik sebagai anggota DPRD Kota Samarinda sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) pada Sabtu (8/3/2025). Ia menggantikan almarhum Hasan yang sebelumnya menjabat di kursi legislatif.
Dalam sambutannya, Yakob menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan awal dari tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan penuh komitmen.
“Hari ini adalah awal dari tugas besar yang harus saya emban dengan penuh kesungguhan. Saya bersyukur proses ini berjalan lancar dan berterima kasih atas dukungan dari semua pihak, mulai dari sesama anggota dewan, sekretariat DPRD, hingga rekan-rekan media,” ujar Yakob.
Sebagai wakil rakyat yang baru dilantik, ia menegaskan komitmennya untuk meneruskan kerja-kerja legislatif serta memastikan aspirasi masyarakat tetap diperjuangkan.
“Tugas saya tidak hanya melanjutkan apa yang sudah dikerjakan almarhum, tetapi juga mewujudkan janji-janji yang pernah saya sampaikan kepada masyarakat. Masih banyak hal yang perlu diperjuangkan, dan saya akan berusaha menjalankan amanah ini dengan sebaik mungkin,” katanya.
Selain itu, Yakob juga menyoroti pentingnya peran DPRD dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap kebijakan pemerintah, menyusun regulasi, serta memastikan penggunaan anggaran daerah tepat sasaran.
“Kita harus memastikan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk setiap OPD benar-benar digunakan sesuai kebutuhan dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tambahnya.
Terakhir, Yakob berharap dapat berkontribusi maksimal dalam menjalankan tugasnya di DPRD Samarinda. Ia menegaskan akan tetap dekat dengan masyarakat dan terbuka terhadap berbagai aspirasi demi kepentingan bersama.
[TOS | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Tidar Samarinda Suarakan Dukungan untuk Ketua Umum Tetap Berkiprah di DPR RI
- Misteri Dalang Perambahan KHDTK Unmul, Ditjen Gakkum Kehutanan Bakal Proses Ulang Perkara
- SMAN 10 Samarinda Siap Melaksanakan Amanah Presiden sebagai Sekolah Garuda Transformasi
- Setelah Satu Dekade Jadi Peliharaan Ilegal, Orangutan Mungky dan Dodo Kembali ke Tanah Borneo
- Warga Samarinda Keluhkan Lonjakan PBB, Bapenda Akui Sistem Error