Daerah

Tugu Pesut di Jembatan Mahakam IV Jadi Ikon Baru Kebanggaan Samarinda

M Jaini Rasyid — Kaltim Today 06 Januari 2025 15:53
Tugu Pesut di Jembatan Mahakam IV Jadi Ikon Baru Kebanggaan Samarinda
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik. (Jen/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menghadirkan karya monumental untuk masyarakatnya. Sebuah tugu berbentuk pesut ikon khas sungai Mahakam didirikan di ujung Jembatan Mahakam IV, Samarinda. Tugu ini diharapkan menjadi simbol kebanggaan sekaligus daya tarik baru yang dapat memperindah wajah kota.

Kehadiran tugu tersebut merupakan upaya pemerintah dalam memberikan pengalaman visual yang dapat meningkatkan rasa bangga masyarakat terhadap daerahnya. Selain itu, tugu ini dirancang sebagai gerbang penyambutan yang megah bagi siapa saja yang masuk ke Samarinda.

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, mengungkapkan bahwa pembangunan Tugu Pesut ini merupakan bagian dari visi besar untuk mempercantik Samarinda sebagai ibu kota provinsi. Ia menjelaskan bahwa selama ini kurangnya elemen penyambutan yang khas di Samarinda menjadi perhatian.

"Ketika saya pertama kali masuk Samarinda, saya melihat hampir tidak ada ucapan selamat datang. Maka kami mencoba menghadirkan sesuatu yang ikonik," ujar Akmal, Senin (6/1/2024).

Menurut Akmal, pembangunan Tugu Pesut ini bukan hanya tentang keindahan, tetapi juga menciptakan kebahagiaan bagi masyarakat.

“Itu hanya buat, saya bilang tadi, salah satu tugas pemerintah itu membuat masyarakat bahagia. Apa yang bisa orang bahagia? Melihat yang indah. Kemudian juga membangun kebanggaan,” tuturnya.

Tugu Pesut dirancang dengan konsep diorama pesut yang dapat bergerak melompat, lengkap dengan pencahayaan yang menarik. Akmal menambahkan bahwa proyek ini didanai oleh APBD dengan anggaran sekitar Rp 1,8 miliar.

Lebih jauh, pembangunan ini merupakan salah satu langkah awal untuk mempercantik wilayah Samarinda. Pemprov Kaltim juga berencana untuk menghadirkan monumen serupa di tempat lain jika anggaran memungkinkan.

Menjelang peresmian pada 8 Januari mendatang, Akmal berharap proyek tersebut dapat memberikan kesan kebanggaan dan kebahagiaan masyarakat Kaltim.

“Kalau sudah mulai orang ramai-ramai bahagia, menurut saya, itu sangat memuaskan. Orang bisa datang, foto-foto, dan merasa bangga.” tutupnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya