Advertorial

Unmul Jadi Tuan Rumah Forum Diskusi Forest Dialogue, Bahas Solusi Restorasi Ekosistem Hutan

Defrico Alfan Saputra — Kaltim Today 25 April 2024 16:21
Unmul Jadi Tuan Rumah Forum Diskusi Forest Dialogue, Bahas Solusi Restorasi Ekosistem Hutan
Suasana diskusi dari delegasi The Forest Dialogue di Universitas Mulawarman. (Defrico/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Universitas Mulawarman (UNMUL) menjadi tuan rumah forum diskusi The Forest Dialogue yang berfokus pada pembahasan tantangan dan peluang keberhasilan restorasi ekosistem hutan. Acara ini diadakan di Kantor Rektorat, Lantai 4, UNMUL pada Kamis, 25 April 2024.

Sebelum forum diskusi, para peserta telah melakukan survei lapangan di berbagai lokasi, termasuk Mangrove Center Balikpapan, IKN Ibu Kota Baru Indonesia (Lokasi Percontohan Restorasi), Hutan Penelitian dan Pendidikan UNMUL, dan Borneo Orangutan Survival Foundation (Lokasi Restorasi) pada Rabu, 24 April 2024.

Menurut Ketua Panitia Forest Dialogue, Mustofa Agung Sardjono, forum diskusi ini bertujuan untuk membahas temuan dan strategi yang diperoleh dari survei lapangan, serta merumuskan solusi konkret untuk memajukan upaya restorasi ekosistem hutan.

"Setelah kunjungan lapangan, mereka akan dialog di ruangan, untuk membahas apa yang mereka temukan, dan menyampaikan apa yang mereka dapat untuk keberhasilan restorasi ekosistem," jelasnya.

Lebih lanjut, Mustofa mengatakan jika diskusi hari ini lebih berfokus pada tantangan untuk pelaksanaan restorasi. Kemudian, besok akan dilakukan diskusi akhir untuk menemukan peluang-peluang keberhasilan restorasi ekosistem hutan.

"Antusias dari para delegasi baik. Ini mungkin model dialog terbaru, yang istilahnya mereka bisa menyuarakan pendapatnya dengan lantang," ujarnya.

Selain itu, dialog internasional tersebut melibatkan banyak stakeholder dari kalangan nasional maupun internasional. Mulai dari swasta, pemerintah, LSM, akademisi, dan lain sebagainya.

"Hasilnya nanti bisa menjadi rekomendasi dan masukan, baik itu ke pemerintah, instansi pendidikan, ataupun yang lainnya dalam pelaksanaan restorasi hutan di Kalimantan, ataupun hutan dunia," tuturnya.

Terpisah, Rektor Universitas Mulawarman, Abdunnur mengatakan bahwa keberhasilan restorasi ekosistem khususnya hutan, harus melibatkan banyak sektor dari berbagai pihak.

"Utamanya itu saling komitmen, dan memberikan masukan satu sama lain. Terlebih, dialog ini harus berkelanjutan, agar bisa menciptakan restorasi ekosistem yang baik kedepannya," tutupnya.

[RWT | ADV UNMUL]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya