Daerah
Anggota DPRD Kukar Dagang Hewan Kurban, 115 Ekor Sapi Laku Terjual
Kaltimtoday.co, Tenggarong - Perayaan Iduladha menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang hewan kurban di Kutai Kartanegara (Kukar). Dari momentum tersebut, omzet atau total pendapatan yang dihasilkan diprediksi mencapai ratusan juta hingga miliaran.
Hal itu pula dirasakan salah satu pedagang hewan kurban di Kecamatan Tenggarong, Saparuddin Pabonglean.
Saparuddin yang juga anggota DPRD Kukar dapil Tenggarong ini sudah berdagang hewan kurban sejak empat tahun lalu, di kawasan Jalan Lais dekat kantor Bupati Kukar.
Dirinya tidak menyangka sapi sebanyak kurang lebih 115 ekor habis terjual semua. Saban tahun penjualan sapi cenderung meningkat. Awalnya hanya puluhan kini bisa mencapai 100 lebih.
"Setiap tahunnya terjadi peningkatan, ini sudah keempat tahunnya (menjual hewan kurban). Tahun pertama itu 50 ekor sapi, kedua 70 ekor lebih, ketiga 100 ekor dan keempat sekitar 113 hingga 115 ekor sapi," kata Saparuddin saat dihubungi Kaltimtoday.co pada Sabtu (1/7/2023).
Sapi didatangkan dari dua pulau berbeda, yakni dari Sulawesi dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Harga yang dijual bervariatif, mulai di angka Rp 15,5 juta dan tertinggi Rp 30 juta.
Pembelinya juga beragam. Ada dari masyarakat umum, organisasi/lembaga-yayasan hingga perusahaan. Peminatnya tidak hanya dari Tenggarong saja, ada juga dari Kecamatan Muara Muntai, Kota Bangun, Sebulu, Muara Kaman, Tenggarong Seberang, Samboja hingga Samarinda.
Omzet atau total pendapatan dari penjualan sapi diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
"Cuma keuntungan secara finansial buat saya, nyaris tidak ada. Karena saya kembalikan ke masyarakat dalam bentuk dibagi-bagi (sapi kurban)," kata politisi PKS.
Tahun ini, dirinya membagikan sebanyak tujuh ekor sapi di sejumlah lokasi. Di antaranya Masjid Agung Sultan Sulaiman, Masjid Baiturahman Tambak Rel, Masjid Al-Ikhlas, SMKN 2, SMAN 2 dan pemberian daging kurban kepada warga sekitar rumahnya.
Disebutkan Saparuddin, dirinya tidak menjual kambing tapi hanya sapi saja. Meski begitu, ternyata jumlah permintaan kambing cukup banyak namun diarahkan ke tempat lain.
"Sebenarnya banyak juga permintaan kambing, cuma agak repot melayani dua-duanya. Biarlah berbagi, kalau ada yang mau minta saya arahkan langsung ke penjual kambingnya," tutupnya.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Tiga Kecamatan di Dapil V Kukar Jadi Fokus Pengembangan SDA dan Infrastruktur
- Reses di Dapil III, Hery Asdar Prioritaskan Aspirasi Petani dan Nelayan
- APBD 2025 Disepakati, Sejumlah Fraksi DPRD Kukar Sampaikan Pandangan Akhir
- Ketua DPRD Kukar Periode 2024-2029 Junaidi Meninggal Dunia
- Fraksi DPRD Kukar Bahas Pandangan Umum untuk RAPBD 2025, Fokus pada Infrastruktur dan Prioritas Pembangunan