Nusantara
Jasad Korban Perempuan KMP Muchlisa Ditemukan di Cardeck Kapal

Kaltimtoday.co, Penajam - Tim gabungan akhirnya menemukan satu-satunya korban perempuan dalam insiden tenggelamnya KMP Muchlisa. Korban yang diduga bernama Khayu Mutiara Purwati (22) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (8/5/2025), setelah tiga hari pencarian intensif sejak kapal ferri karam di perairan Teluk Balikpapan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Penajam Paser Utara (PPU), Sukadi Kuncoro, mengonfirmasi bahwa jasad korban ditemukan oleh tim penyelam pada pukul 10.32 WITA di area cardeck kapal.
“Korban sudah ditemukan sekitar jam 10.32 di cardeck ferri,” ujar Sukadi.
Korban semula dilaporkan hilang bersama satu awak kapal lainnya saat KMP Muchlisa tenggelam pada Senin (5/5/2025) lalu. Jasad korban pria telah ditemukan sehari sebelumnya, sementara keberadaan korban perempuan sempat tidak terdeteksi meski posisinya telah dicurigai berada di dalam badan kapal.
Korban diketahui sempat berdomisili di PPU, bertempat tinggal di indekost dekat Kantor BPD Kaltimtara. Namun pihak keluarga memilih agar jenazah dipulangkan ke kampung halaman di Kudus, Jawa Tengah.
“Untuk di PPU korban tinggal di depan BPD Kaltimtara indekostnya, tetapi jenazah sepertinya dibawa pulang ke kampung halaman,” kata Sukadi.
“Kondisi tubuh korban utuh dan sekarang sedang dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan,” sambungnya.
Dengan ditemukannya Khayu, seluruh korban dalam tragedi tenggelamnya KMP Muchlisa telah ditemukan. Proses evakuasi kini beralih pada identifikasi dan penanganan pascainsiden. Pihak keluarga dikabarkan akan menggelar penghormatan terakhir sebelum pemulangan jenazah ke Jawa Tengah.
“Korban tinggal di Kudus, Jawa Tengah. Menurut informasi, korban akan dibawa pulang ke Jawa. Orang tuanya saat ini ada di Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan,” bebernya.
Pihak kepolisian dan pelayaran masih belum memberikan keterangan resmi lanjutan terkait kronologi detil keberadaan korban dan dugaan posisi korban saat kapal tenggelam. Hingga kini, desakan publik atas audit menyeluruh terhadap kelayakan kapal dan SOP evakuasi darurat masih terus bergulir.
Lebih lanjut, Kapolres PPU, AKBP Andreas Alek Danantara melalui Kasat Reskrim, AKP Dian Kusniawan membenarkan temuan tersebut.
“Benar, satu korban atas nama Khayu Mutiara Purwati telah ditemukan oleh tim SAR. Saat ini dalam proses evakuasi dan akan ditangani di RS Bhayangkara Balikpapan,” ujar AKP Dian.
Khayu diidentifikasi sebagai salah satu Anak Buah Kapal (ABK) di KMP Muchlisa. Pihak keluarga menyebut korban menjabat sebagai Mualim I, atau yang dalam informasi sebelumnya sempat disebut sebagai juru kemudi. Meski demikian, pihak operator kapal PT Sadena Mitra Bahari belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai posisi struktural korban.
[RWT]