PROKOM KUKAR

Kolaborasi Sektor Swasta Jadi Dorongan Baru Pembangunan Kukar, Bupati Aulia Minta TJSP Lebih Tepat Sasaran

M Jaini Rasyid — Kaltim Today 28 November 2025 18:38
Kolaborasi Sektor Swasta Jadi Dorongan Baru Pembangunan Kukar, Bupati Aulia Minta TJSP Lebih Tepat Sasaran
Executive Meeting di Ballroom Hotel Fugo Samarinda. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengumpulkan perusahaan tambang, perkebunan, dan kehutanan untuk menyamakan arah kolaborasi lima tahun ke depan. Hal ini sebagai langkah mendorong peran sektor swasta dalam mempercepat pembangunan daerah, melalui agenda Executive Meeting yang digelar di Ballroom Hotel Fugo Samarinda, Jumat (28/11/2025),

Pertemuan ini juga untuk mendorong investasi dan tanggung jawab sosial perusahaan (TJSP/CSR) agar berjalan seiring dengan program pembangunan Kukar. 

Bupati Kukar Aulia Rahman Basri menyebut, perusahaan bukan hanya mitra ekonomi, tetapi juga bagian dari sistem yang menentukan kualitas layanan dan kesejahteraan masyarakat.

“Kami ingin silaturahmi dengan perusahaan dari berbagai sektor ini. Harapannya dari silaturahmi ini, kami ingin menguatkan konsep pentahelix dalam pembangunan Kukar Idaman Terbaik lima tahun ke depan,” ucap Aulia.

Dalam pertemuan tersebut, Pemkab Kukar juga meluncurkan CSR Award ke-5 sebagai bagian dari upaya memperkuat akuntabilitas dan memastikan program TJSP berdampak langsung kepada warga. Sejumlah perusahaan mendapatkan penghargaan karena dinilai aktif dalam program lingkungan, pendidikan, hingga kolaborasi BPJS Kesehatan.

Kegiatan tersebut turut diisi dengan penyerahan sertifikat hasil penilaian usaha perkebunan tahun 2024–2025, yang menunjukkan peningkatan standar operasional perusahaan. Penyerahan bantuan pengendalian inflasi kepada pengelola Kios Pangan Masjid Agung AM Sulaiman dan Kios Pangan Unikarta menjadi bukti bahwa peran perusahaan juga menyasar kebutuhan ekonomi rumah tangga.

Salah satu titik penting dalam agenda ini adalah penandatanganan kerja sama pembangunan jalan yang menghubungkan Kecamatan Muara Kaman dengan Kecamatan Muara Bengkal, Kutai Timur. Infrastruktur ini dinilai strategis karena membuka akses antarwilayah dan mendukung aktivitas ekonomi lintas kabupaten.

Selain itu, perusahaan besar juga menandatangani komitmen kemitraan usaha dengan UMKM, BUMDes, dan koperasi. Pola kemitraan ini didorong untuk memberi ruang bagi pelaku ekonomi lokal agar bisa mengambil peran dalam rantai pasok industri.

Aulia meminta kolaborasi ini bisa diterjemahkan dalam bentuk dampak bagi warga. Penghargaan seperti ini, serta kerja sama dan komitmen perusahaan merupakan contoh bagaimana pembangunan bisa bergerak lebih cepat jika dilakukan bersama-sama.

“Saat ini bukan saatnya jalan sendiri-sendiri, tapi sekarang kita satu tujuan, yaitu Kukar Idaman Terbaik,” tutupnya.

[RWT | ADV PROKOM KUKAR] 



Berita Lainnya