Daerah

Sampaikan Aspirasi Orangtua, RPM Minta Gratiskan Seragam Sekolah dan Tiadakan Wisuda Jenjang SD-SMP

Supri Yadha — Kaltim Today 03 Agustus 2023 15:01
Sampaikan Aspirasi Orangtua, RPM Minta Gratiskan Seragam Sekolah dan Tiadakan Wisuda Jenjang SD-SMP
Suasana audiensi Rumah Partisipasi Masyarakat bersama Kadis Dikbud Kukar, Thauhid Afrillian Noor. (Supri/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Rumah Partisipasi Masyarakat (RPM), sebuah organisasi yang mewakili sejumlah orangtua siswa di Kutai Kartanegara (Kukar), menyampaikan aspirasi mereka kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis Dikbud) Kukar, Thauhid Afrillian Noor. Mereka mengusulkan agar seragam sekolah dan buku paket diberikan secara gratis serta menghilangkan acara wisuda kelulusan untuk jenjang SD dan SMP.

Hasil kajian yang dilakukan oleh RPM menemukan bahwa, enam sekolah di Kukar memberlakukan biaya tinggi untuk seragam dan buku paket, yang dinilai membebani orangtua. Oleh karena itu, Ketua RPM, Muhammad Kaisar, meminta agar dinas pendidikan segera mengambil tindakan mengenai hal ini, mengingat 20 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar telah dikhususkan untuk pendidikan.

Kaisar berharap, ada kebijakan pemerintah yang dapat memgratiskan sarana prasarana pendidikan bagi seluruh murid tanpa memandang golongan ekonomi. RPM berkomitmen untuk mengawal kebijakan ini hingga ada kejelasan.

Menanggapi aspirasi tersebut, Thauhid Afrillian Noor menjelaskan bahwa, dinas pendidikan telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang melarang penjualan buku paket di sekolah negeri. Namun, terkait seragam sekolah, Thauhid menyatakan bahwa dalam beberapa keperluan tertentu, seragam tersebut disediakan oleh koperasi sekolah. Sementara itu, acara wisuda merupakan kebijakan masing-masing sekolah.

Thauhid berjanji untuk mendalami lebih lanjut tentang masalah ini dan akan membuatnya menjadi perhatian khusus. Dinas pendidikan juga berencana untuk berkomunikasi dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang bertanggung jawab atas koperasi sekolah.

Dalam upaya memajukan dunia pendidikan di Kutai Kartanegara, bupati telah mengimbau masyarakat untuk aktif memberikan kritik, saran, dan masukan secara tertulis. Hal ini akan menjadi bahan kajian untuk meningkatkan kualitas pendidikan ke depan.

"Kami ingin adanya ekosistem dari semua pihak yang peduli terhadap dunia pendidikan. Kalau hanya berharap dari kami saja mungkin akan memakan waktu lama, jadi kami harap semua pihak dapat memberikan masukan agar pendidikan di Kukar menjadi lebih baik lagi," tutup Thauhid.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya