Samarinda
DPRD Samarinda Minta Pemkot Perhatikan Kawasan Kumuh
Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Samri Shaputra melalui akun facebook nya mengunggah sebuah foto sungai dan jembatan yang konon dulunya digunakan sebagai akses jalan para Raja Kutai. Kini, kawasan tersebut menjadi kumuh dan buntu.
Sungai tersebut diketahui bernama Sungai Samarinda dan berada tepat di Kecamatan Samarinda Seberang yang melalui dua kelurahan yaitu Kelurahan Mangkupalas dan Masjid RT 21 dan 15.
Samri mengunggah sebuah foto jembatan dan sungai yang sudah kumuh tersebut pada Selasa (26/1/2021) di akun fb nya. Dia menyebutkan bahwa, kawasan tersebut akan menjadi target pembangunan selanjutnya.
Unggahan tersebut turut mendapat komentar dari netizen yang sebagian besar mendukung agar jembatan dan sungai tersebut segera diperbaiki.
Samri Shaputra mengatakan, jembatan dan sungai tersebut sangat bersejarah bagi warga Samarinda. Pasalnya, sungai tersebut kerap digunakan para Raja Kutai sebagai akses menuju ke darat.
“Perlu jadi perhatian utama karena jembatan ini sebagai jalan utama penghubung antara kelurahan Mangkupalas dan Masjid. Sebelum tenggelam harus diantisipasi dari sekarang," ucap Samri saat dihubungi melalui Whatsapp pada Rabu (27/1/2021).
Samri duduk di Komisi III DPRD Samarinda yang membidangi pembangunan ini menyampaikan, pembangunan jembatan dan drainase aliran sungai ini bakal diakomodir pada musrembang 2022 mendatang.
Dia berharap, Dinas PUPR dan Perkim Samarinda memperhatikan pembangunan ini, pasalnya sungai tersebut kini menjadi kumuh. Aliran air sungai juga tidak lancar dan menyebabkan banjir di kawasan sekitar.
“Kalau tidak diperhatikan, Sungai Samarinda ini akan hilang," tutup Samri.
[SDH | RWT]
Related Posts
- Antisipasi Kenaikan Air Laut dan Curah Hujan, BPBD PPU Siaga Hadapi Potensi Banjir
- Total Bantuan CPPD di 2024 Sebanyak 49 Ton Lebih
- Status Jalan Nasional Jadi Kendala Penanganan Banjir di Jalan Gatot Subroto Berau
- DPUPR Berau Upayakan Konektivitas Drainase untuk Kurangi Dampak Luasan Air ke Badan Jalan
- PPU Dorong Desa Maju Menjadi Mandiri dengan Alokasi Anggaran Berbasis Kebutuhan Desa