Daerah

Satpol PP Akui Kekurangan Personil Atasi Anjal dan Gepeng di Samarinda 

Defrico Alfan Saputra — Kaltim Today 27 Juni 2023 18:54
Satpol PP Akui Kekurangan Personil Atasi Anjal dan Gepeng di Samarinda 
Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Hukum Satpol PP Samarinda, Herri Herdany. (Defrico/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda mengakui kekurangan personil dalam menangani anak jalanan, gelandangan, hingga pengemis. 

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Hukum Satpol PP Samarinda, Herri Herdany.

"Walau terdapat kekurangan personil, kami telah membentuk tim khusus yang bertugas melakukan pencegahan dini terhadap praktik anak jalanan, gelandangan, dan pengemis di Samarinda," ungkap Herri.

Tim tersebut bertujuan untuk mengumpulkan informasi, melakukan pemantauan, dan mengambil tindakan preventif guna mencegah aktivitas tersebut di kecamatan-kecamatan yang terkena dampak.

Herri mengatakan, kekurangan personil yang dialami oleh Satpol PP Samarinda, menjadi kendala serius dalam penanganan masalah sosial tersebut.

"Idealnya, setiap kecamatan seharusnya memiliki 9 - 10 orang personil," jelasnya.

Namun, personil yang tersedia hanya mencukupi untuk ditempatkan di lima kecamatan di Samarinda, yaitu Sungai Pinang, Samarinda Kota, Samarinda Ulu, Sungai Kunjang, dan Samarinda Ilir.

"Lima kecamatan lainnya masih kekurangan personil, sehingga upaya penanganan masih belum maksimal," pungkasnya.

Selain menghadapi tantangan kekurangan personil, Satpol PP Samarinda juga pernah menghadapi masalah etik dalam jajarannya. 

"Pada tahun lalu, terungkap bahwa seorang petugas Satpol PP menerima sogokan uang dari seorang koordinator Anjal," tuturnya pada Selasa (27/06/2023). 

Tindakan itu jelas melanggar aturan yang berlaku. Satpol PP Samarinda telah mengambil tindakan tegas terhadap petugas yang terlibat dalam kasus ini.

Herri akan berkomitmen untuk mengatasi kekurangan personil tahun ini, sekaligus memperluas jangkauan penanganan kasus Anjal Gepeng di semua kecamatan di Samarinda. 

"Kami akan merekrut lebih banyak personil, dan bekerja sama dengan instansi terkait, guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat karena sudah seharusnya kami memberantas praktik-praktik merugikan itu," tutup Herri.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya