Samarinda
Setelah Rasakan Manfaat, Tasya Ajak Peserta JKN-KIS Gunakan Aplikasi Mobile JKN
Kaltimtoday.co, Samarinda – Aplikasi Mobile JKN merupakan salah satu layanan online yang memberikan kemudahan layanan bagi peserta program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diberikan oleh BPJS Kesehatan.
Pada aplikasi tersebut, peserta dapat mengkases layanan layaknya di Kantor BPJS Kesehatan hanya dengan menggunakan gawai, sehingga peserta dapat menikmati layanan tanpa harus datang ke kantor. Tentu saja hal tersebut lebih menghemat waktu, tenaga dan biaya.
Tasya Kamila Putri (21) salah seorang pengguna aplikasi Mobile JKN menjelaskan, aplikasi tersebut sangat memudahkan peserta program JKN-KIS melalui berbagai fiture yang disediakan oleh BPJS Kesehatan seperti kartu digital, info peserta, perubahan data dan lain-lain.
“Penggunaan aplikasi Mobile JKN pada masa pandemi sangat cocok karena untuk mendapatkan layanan cukup di rumah saja. Selain itu terkadang kondisi alam juga kurang bersahabat, apalagi sekarang sedang musim hujan, alangkah baiknya kalau kita gunakan aplikasi Mobile JKN saja," tutur mahasiwi semester akhir ini.
View this post on InstagramBaca Juga: Disdik Samarinda Siapkan Pembangunan Sekolah Terpadu untuk Atasi Banjir di Kawasan Suryanata
Dengan kemudahan layanan yang diberikan oleh aplikasi Mobile JKN, ia mengajak agar peserta JKN memanfaatkan aplikasi tersebut dengan mengunduh, apabila sewaktu-waktu dibutuhkan peserta tidak kesulitan lagi.
“Terkadang kita belum mau download aplikasi Mobile JKN kalau belum perlu banget, padahal sebenarnya bisa saja kita sewaktu-waktu memerlukan karena sakit dan tidak bawa kartu, semuanya mungkin terjadi. Untuk itu saya mengajak seluruh peserta JKN yang memiliki gadget untuk download aplikasi ini,” terang Tasya.
Tasya menambahkan aplikasi Mobile JKN cukup membantu untuk mengetahui status kepesertaan dirinya dan keluarga, sehingga apabila kartunya sewaktu-waktu diperlukan tidak mengalami kendala di fasilitas kesehatan.
“Selain menu kartu digital dan ubah data, menu yang saya suka adalah status kepesertaan. Menu tersebut menampilkan status aktif atau tidak aktif, sehingga apabila tidak aktif bisa segera melapor. Jangan sampai ketika kartunya mau digunakan malah nggak aktif," ujarnya
Tasya mengharapkan seluruh peserta JKN-KIS semakin banyak menggunakan layanan berbasis online untuk memenuhi kebutuhannya, sehingga tidak perlu datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan dan dapat mengurangi risiko penyebaran Covid-19.
[KA | RWT | ADV]
Related Posts
- Celah Regulasi Buat Izin Ritel Modern di Samarinda Terbit Otomatis, DPMPTSP: Perwali 9/2015 Sudah Tak Relevan
- Disdag Samarinda Siapkan Aplikasi Pendataan Digital Pedagang Pasar Pagi, Fokus ke Penjual Aktif
- Delapan Kali Penertiban Ex Bandara Temindung Tetap Jadi Sarang Narkoba, Satpol PP Kaltim Minta Pembongkaran
- Disperkim Samarinda Bantah Isu Mark Up Proyek Playground Rp2,3 Miliar, Herwan: Anggaran untuk Enam Titik
- Probebaya Disebut Melanggar Hukum, Wali Kota Samarinda Tegaskan Tuduhan Tidak Berdasar dan Harus Diluruskan









