Samarinda
Pemkot Terapkan E-Parking di Beberapa Tempat, DPRD Samarinda Minta Lakukan Sosialisasi hingga Upgrade Juru Parkir
Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Abdul Rofik menyebutkan bahwa, E-Parking yang di-launching oleh Andi Harun adalah upaya meminimalisir kebocoran Anggaran Pendapatan Daerah (PAD).
Selama ini pemetaan parkir di Samarinda tidak dikelola secara maksimal. Masih banyak tempat yang diwajibkan bayar parkir secara manual sehingga penerimaan PAD relatif rendah.
"Terobosan baru dan sangat bagus, tentu hal ini dilakukan untuk menghindari kebocoran anggaran. Namun Pemkot juga harus memberikan pelatihan khusus kepada juru parkir E-parking mengenai teknologi dalam mengoperasikan parkir eletronik itu, agar tidak gagap teknologi (gaptek)," ujar Abdul Rofik pada Kamis (6/5/2021).
Baca Juga: Walikota Samarinda Terbitkan SK Larangan Jualan BBM Eceran dan POM Mini Ilegal, Cek 7 KetentuannyaView this post on Instagram
Menurutnya, jika tidak ada pelatihan khusus akan menambah masalah, pasalnya sumber daya manusia (SDM) tidak mumpuni dalam bidang e-parking tersebut.
Menurut Politisi PKS ini, Pemkot Samarinda juga harus menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa pengguna parkir telah disediakan pembayaran non tunai, sehingga masyarakat juga mengetahui informasi ini agar tidak ada lagi pungutan liar dari parkir-parkir yang ada di Samarinda
"Kami terus memantau ya, jika tidak efektif maka kami akan panggil Dinas Perhubungan untuk meminta keterangan mengenai penggunaan e-parking ini," ungkap Rofik.
[SDH | ADV]
Related Posts
- Gelar Musrenbang, Kaltim Fokus Peningkatan Diversifikasi Ekonomi di RKPD 2025
- Warga Bengkuring Keluhkan Air Keruh hingga Bau Tanah, PDAM Sebut akibat Endapan Pipa Kotor
- Motif Sakit Hati, Pelaku Penikaman di Kelurahan Mugirejo Diamankan Polsek Sungai Kunjang
- May Day! Komite Rakyat Melawan Gelar Aksi di Depan Taman Samarendah
- Cerita Enam Dokter Sukses Dirikan Apotek Hexalis di Samarinda