Samarinda
DPRD Samarinda Minta Pemkot Realisasikan Program E-Parking

Kaltimtoday.co, Samarinda - Program kerja 100 hari Andi Harun-Rusmadi sebagai pemimpin Samarinda yang baru salah satunya adalah akan menerapkan parkir dengan sistem eletronik atau e-parking. Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Syamsuddin menilai sudah saatnya menerapkan sistem tersebut. Pasalnya, pembangunan berbasis teknologi di Samarinda sangat tertinggal.
Saymsuddin mengatakan, Samarinda berbeda dengan kota-kota lain yang telah memiliki konsep pembangunan yang terintegrasi dengan memanfaatkan teknologi informasi yang sangat berkembang pesat saat ini. Selain dapat mengurai kemacetan, e-parking juga menekan kebocoran pendapatan asli daerah (PAD) di Samarinda.
"Sangat banyak kebocoran PAD di sektor parkir, kalau diterapkan e-parking pasti meningkatkan PAD juga," ujar Syamsuddin di Gedung DPRD Samarinda, Lantai III, Jalan Basuki Rahmat, Senin (15/3/2021).
Sementara ini, lanjut Syamsuddin DPRD bersama Pemkot Samarinda belum ada membahas teknis maupun mekanisme penerapan e-parking, hanya pemaparan pada saat kampanye dan melalui visi misi.
Baca Juga: Wali Kota Samarinda Sesalkan Praktik Doxing ke Pekerja Media, Pastikan Pintu Kritik Terbuka Lebar
Baca Juga: Ermioni Vlachidou dari YunaniBaca Juga: Wali Kota Andi Harun Pastikan Terowongan Samarinda Aman, Penguatan Dinding Inlet Masuk Proses LelangView this post on InstagramBaca Juga: Perempuan, Rahim Nilai dan Harapan Bangsa
Menurut politisi dari fraksi PKB ini, program e-parking tersebut harus direalisasikan.
"Setidaknya ada perubahan pembangunan yang lebih modern dari sebelumnya",
Dia berharap, Wali Kota Samarinda yang baru ini mampu mendesain pembangunan dengan sistem elektronik, dan meminta pihak dinas terkait agar segera melakukan pertemuan untuk menjelaskan lebih lanjut program tersebut.
[SDH | RWT | ADV DPRD SMD]
Related Posts
- Tiga Orang Jadi Korban Tanah Longsor di Kawasan Lempake, Tim SAR Balikpapan Turun Tangan
- Hujan Deras Guyur Samarinda, 21 Titik Terendam Banjir dan Puluhan Kendaraan Mogok
- Kritik Buzzer, Identitas Pemimpin Media dan Istri Disebar Akun Bodong
- AJI Balikpapan Peringati WPFD 2025: Jurnalis Didorong Berserikat untuk Lindungi Hak Pekerja
- Polemik Penggusuran Pasar Subuh Berlanjut, Pemilik Lahan dan Pedagang Saling Bantah