Figur
Profil Rusmadi
Lahir di Samarinda, 10 Juni 1962 dengan nama lengkap Rusmadi Wongso, alias Ir. H. Rusmadi, M.S., Ph.D adalah mantan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur sejak 10 Februari 2016 dan berakhir pada 2018.
Suami dari Herly Warsita adalah seorang akademisi dan birokrat, juga aparatur sipil negara. Di dunia akademik, Rusmadi pernah menjabat sebagai Sekretaris Pusat Penelitian Pengembangan Wilayah P3W (Universitas Mulawarman) pada 1996-1998.
Lalu pada 2002-2005 ia menjabat sebagai Asisten Direktur Program Magister Pertanian Universitas Mulawarman, berlanjut pada 2005-2008 menjabat sebagai Pembantu Dekan Bidang Akademik (PDI), Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman 2005–2008, hingga akhirnya menjadi Dekan di fakuktas yang sama pada 2008-2009.
Tak cukup sampai disitu, Rusmadi pun beranjak sebagai aparatur sipil negara dengan menjabat sebagai kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, 02 Februari 2009 – 9 Februari 2016. Lalu Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur selama 2 tahun, yaitu pada 2013 hingga 2016 saat Sekdaprov defitif Kaltim dijabat Irianto Lambrie yang ditugaskan menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) pada 2013.
Memiliki background sebagai seorang akademisi, tak heran jika Rusmadi sering menjadi pembicara dan trainer di berbagai kegiatan. Tercatat dari tahun 1993-2015 Rusmadi kerap mengisi 30 kegiatan yang di dalamnya berupa seminar, workshop, training, hingga pembicara di Konferensi Nasional “Anggaran Kinerja“ Kerjasama internasional City/Country Management Association (ICMA), Kementrian Keuangan dan Kementrian Dalam Negeri yang dilaksanakan pada 20 – 21 Maret 2002 di Jakarta.
Selain itu, Rusmasdi juga kerap menulis beberapa buku di bidang keilmuan dan sosial. Salah satu bukunya berjudul "Membangun Prakarsa Publik, Mengawal Praktik Coorporate Social Responsibility" yang diterbitkan oleh IRE Press Yogyakarta, 2006.
Sukses menjadi seorang akademisi dan aparatur sipil negara, Rusmadi pun mecoba peruntungannya di dunia politik. Tak tanggung-tanggung kehadirannya di Pilgub 2018 memberikan kejutan. Rusmadi yang baru terjun ke dunia politik yang saat itu berdampingan dengan Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Safaruddin, berbekal dukungan PDIP dan Partai Hanura meraup suara terbesar kedua setelah pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi.
Tak berhenti sampai di situ, pada Pileg 2019 Rusmadi kembali maju sebagai calon legislatif untuk DPR RI yang diusung oleh partai walau akhirnya gagal melenggang ke Senayan.
Memiliki rekam jejak yang cukup panjang, membuat Rusmadi pun menerima pinangan dari Andi Harun sebagai bakal calon wakil wali kota, pada Pilwali 2020.
Karir
▪Sekretaris Pusat Penelitian Pengembangan Wilayah P3W (Universitas Mulawarman) 1996 – 1998
▪Asisten Direktur Program Magister Pertanian Universitas Mulawarman 2002 – 2005.
▪Pembantu Dekan Bidang Akademik (PD I), Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman Tahun 2005 – 2008.
▪Dekan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, Tahun 2008 – 2009.
▪Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, 02 Februari 2009 – 9 Februari 2016.
▪Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, 03 Mei 2013 – Mei 2015
▪Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, 01 September 2015 – 9 Februari 2016.
▪Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, 10 Februari 2016 - 2018
Pendidikan:
▪Insinyur (Ir), Bidang Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman.
▪Magister Sains (MS), Bidang Ekonomi Pertanian, Program KPK Universitas Brawijaya – Universitas Gajah Mada.
▪Doctor of Philosophy (Ph.D), Bidang Production Economic and Farm Management, College of Economic and Management, University of the Philiphines Los Banos.
Buku Yang Pernah Diterbitkan
▪Resiko dan Ketidakpastian dalam Agribisnis; Teori dan Aplikasi, Rajawali Press Jakarta (1993);
▪Factory Affecting Farmers “Pest Management Decisions The South Sulawesi, Indonesia Case Study”,
FORCE (2005);
▪Membangun Prakarsa Publik, Mengawal Praktik Coorporate Social Responsibility, IRE Press Yogyakarta
(2006);
▪Membangun Perencanaan Partisipatif di Desa, IRE Press Yogyakarta (2006)
▪Riset Operasi, Aplikasi di Bidang Pertanian (2009).
Related Posts
- Tembus 424 Laporan, Ombudsman Kaltim Fokus Berikan Solusi Non-Litigasi
- Culinary Playland Samarinda X BRIMO FSTVL Sukses Digelar, Tarik Puluhan Ribu Pengunjung
- Baca Puisi hingga Demo Masak, Cara Kelompok Aksi Pejuang HAM di Samarinda Sindir Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Januari 2025 Masuk Jadwal Audit Kearsipan, DPK Kaltim: Penilaian Objektif-Profesional di Setiap OPD
- Target Penyerahan 132 Filling Kabinet ke Sejumlah OPD, DPK Kaltim Pastikan Tuntas Akhir Desember